BMH Gerai Malang Gelar Baksos di Daerah Terpencil

warga saat menerima bantuan dan pemeriksaan kesehatan gratis. (Istimewa).

MALANGVOICE – Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Gerai Malang dan Yayasan Baitul Mal (YBM) menggelar Bakti Sosial Peduli Dhuafa yang diikuti oleh 300 orang warga di Dusun Lebaksari, Desa Lebakharjo, Sabtu (20/7).

Pimpinan BMH Gerai malang Abdul Karim mengantakan, kegiatan Bakti sosial ini merupakan kegiatan rutin tahunan bahkan bulanan. Saat ini pihaknya bekerja sama dengan berbagai sponsor, salah satunya dari Heri Cahyono dengan pergerakan Malang Jejeg.

“Baksos kali ini untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis, dan memberikan sembako, mukenah, serta baju layak pakai bagi kaum dhuafa di Desa Lebakharjo,” ungkapnya.

Menurut Karim, kegiatan baksos ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Malang Raya, dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan secara gratis, meningkatkan kepedulian organisasi maupun individu terhadap masyarakat Malang Raya yang kurang mampu terutama di daerah terpencil.

“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Selain itu, kami berterima kasih pada Sam Heri Cahyono dengan pergerakan Malang Jejeg yang mantap ini. Semoga tetap bisa bersinergi sehingga tetap bisa berkontribusi untuk masyarakat Kabupaten Malang,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dusun (Kasun) Lebaksari, Desa Lebakharjo, Aji Prayitno menyampaikan terima kasih atas perhatian dari semua pihak.

“Bantuan ini kami diberikan kepada mereka yang membutuhkan dan belum pernah mendapatkan bantuan, dengan cara pembagian kupon agar tepat sasaran dan secara bergilir supaya merata,” ucapnya.

Aji menjelaskan, antusias warga sangat terlihat dalam baksos ini, lantaran mereka jarang menerima bantuan yang berupa sembako dan pakaian layak pakai.

“Mereka sangat senang. Itu terlihat dari antusias mereka, walau pernah menerima bantuan dalam bentuk pemeriksaan kesehatan gratis, tapi untuk pembagian sembako dan baju layak pakai baru kali ini. Mereka beranggapan karena akses jalan yang susah, jadi jarang ada bakti sosial. Kami berharap infrastruktur menuju dudun ini dibenahi,“ pungkasnya. (Hmz/Ulm)