Bawaslu Kota Malang Gelar Audiensi dengan Parpol Jelang Pemilu

MALANGVOICE – Menjelang Pemilihan Umum Tahun 2024 mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Malang terus berupaya mensosialisasikan kelengkapan administrasi dan peraturan lainnya, guna pendaftaran partai.

Selain sosialisasi, Bawaslu juga menggelar audiensi dengan partai politik untuk menjalin sinergisitas. Kali ini, audiensi digelar dengan mendatangkan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Malang, Jumat (4/3) kemarin.

Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Organisasi, Bawaslu Kota Malang, Erna Al Maghfiroh mengatakan, selain audiensi Bawaslu Kota Malang juga menjalin silaturahmi dan koordinasi terkait kelengkapan administrasi dan peraturan lainnya, guna pendaftaran partai.

Baca juga: Ponpes An-Nur-2 Bululawang, Juara Turnamen Futsal Antarsantri se Malang Raya

“Untuk audiensi kali ini, kami dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Selain mengenalkan kepengurusan PPP masa bakti 2021-2026, dengan harapan bisa PPP bisa memberikan kontribusi, pemikiran dan ide terhadap pemilu legislatif dan Pilkada,” ucapnya.

“Selain itu, juga tentang apa saja yang dibutuhkan partai bisa tersampaikan, karena tahapan krusial adalah pendaftaran partai politik, mulai dari kelengkapan Surat Keputusan (SK) dari pusat, hingga kepengurusan tingkat DPC dan lainnya harus dipersiapkan,” tambahnya.

Erna menjelaskan, audiensi tersebut, merupakan langkah awal Bawaslu untuk menampung calon peserta Pemilu, sebelum dilakukannya pendaftaran partai. Kewenangan dan kebutuhan apa saja yang diperlukan menjadi bahasan utama audiensi ini.

“Jadi dengan momen audiensi dan silaturahmi awal yang baik, hingga akhir proses sebelum pilkada. Bawaslu juga terbuka kepada siapa saja yang ingin berkoordinasi,” jelasnya.

Sebab, lanjut Erna, berdasarkan keputusan MK no 55/2020, PPP termasuk salah satu partai yang lolos, untuk itu diperlukan pemungutan suara yang akan dilakukan 14 Februari 2024. Untuk pendaftaran calon peserta pemilu telah dibuka pada Selasa 1 Maret 2022.

“Di Malang ada 30 partai. Itu gunanya verifikasi. KPU akan mengecek adakah nama yang sama. Jadi koordinasi benar-benar diperlukan,” tegasnya.

Ketua DPC PPP Kota Malang, H Makhrus Sholeh. Mvoice/DPC PPP Kota Malang)

Sementara itu, Ketua DPC PPP Kota Malang, H Makhrus Sholeh menjelaskan, dalam pertemuan audiensi tersebut, diikuti mayoritas pengurus yang masih baru.

“Audiensi itu diikuti 11 pengurus PPP, hampir 50 persen kepengurusan PPP wajah baru. Untuk proses menyiapkan musyawarah anak cabang PPP terkait saksi, kuota dan perekrutan calon legislatif mudah-mudahan sebelum Ramadhan semua sudah lengkap. Semoga dapat saksi yang bagus karena ujung tombak. Insya Allah, calon akan terpenuhi sesuai kuota,” terangnya.

Sedangkan, lanjut Makhrus, DPC PPP terbuka untuk siapa saja yang ingin mendaftar sebagai calon legislatif, masyarakat umum yang sesuai dengan syarat UU dan persyaratan partai juga diberi kesempatan

“Asal qualified, track recordnya baik dan dapat memperbaiki citra PPP. Perekrutan kami terbuka, silahkan yang mau mendaftar. Kami optimis di setiap kecamatan ada perwakilan partai,” pungkasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait