MALANGVOICE- Perum Jasa Tirta I (PJT I) meramaikan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2025 dengan aksi hijau di kawasan Car Free Day Ijen, Minggu (30/11) pagi.
Bertempat di halaman Wisma Ijen 52, mereka membagikan 550 bibit pohon kepada warga yang hadir. Tahun ini, kegiatan mengusung tema Hijaukan Negeri, Pulihkan Bumi sebagai ajakan agar masyarakat makin peduli pada keberlanjutan lingkungan.
Suasana CFD dibuat hidup lewat edukasi lingkungan, kuis, dan souvenir ramah lingkungan. Bibit yang dibagikan pun bukan sembarangan. Ada mundu, matoa, juwet, durian, sirsat, sampai nangka. Semua dipilih karena punya nilai ekologis dan cocok ditanam di lingkungan rumah warga.
Kolaborasi PJT I dan CSEAS Kuatkan Pengelolaan Sampah di Wilayah Hulu
Kasubdiv Komunikasi Korporat dan Umum PJT I, Yulia Puspitaningroem, bersama Kasubdiv TJSL dan ESG, Andriana Kartikasari, ikut mendampingi jalannya kegiatan. Yulia menegaskan bahwa aksi ini bukan sekadar membagi bibit.
“Total kami menyiapkan 650 bibit. Seratus bibit kami serahkan ke DLH Kota Malang, dan 550 kami bagikan ke masyarakat di CFD Ijen. Harapannya, setiap bibit benar-benar ditanam dan dirawat,” kata Yulia.
DLH Kota Malang turut hadir memperkuat kolaborasi. Afif Frudin, Koordinator Ruang Terbuka Hijau DLH, menerima secara simbolis 100 bibit yang nanti akan disalurkan ke berbagai kelurahan sebagai bagian dari gerakan penghijauan kota.
Komitmen penghijauan juga diwujudkan lewat penanaman simbolis pohon matoa di Taman Slamet. Matoa dipilih karena semakin jarang ditemui, namun punya nilai ekologis tinggi. Penanaman ini menjadi langkah kecil untuk menjaga keragaman hayati sekaligus memperkuat ruang terbuka hijau di Kota Malang.
Antusiasme warga CFD pun tak kalah tinggi. Semua bibit ludes tak sampai dua jam. Respons ini membuat Sekretaris Perusahaan PJT I, Erwando Rachmadi, optimistis bahwa gerakan menanam bisa terus bergulir.
“Menanam pohon hari ini bukan hanya simbol. Ini komitmen nyata PJT I menjaga keberlanjutan ekosistem dan sumber daya air untuk generasi berikutnya,” ujar Erwando.
Melalui peringatan HMPI 2025, PJT I kembali mengajak masyarakat menanam dan merawat pohon sebagai langkah sederhana namun penting. Pohon menyerap air hujan, memperkuat cadangan air tanah, dan mencegah erosi serta banjir.
“Dengan menanam satu pohon, kita ikut menjaga konservasi air dan mewariskan bumi yang lebih sehat,” tutup Erwando.(der)