MALANGVOICE – Pasca mangkrak sekitar enam tahun, proyek pembangunan Jembatan Kedung Kandang bakal direalisasikan tahun ini. Mengawali itu, Wali Kota Malang Sutiaji berziarah atau kirim doa ke makam Pahlawan KH Malik, Rabu (8/1).
Pada momentum itu, turut serta Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Sekretaris Daerah (Sekda) Wasto, Kepala DPUPR-Perkim Hadi Santoso, Kabag Humas Widianto, Kabag Kesra A. Mabrur dan Camat Kedungkandang Doni. Sutiaji mengatakan, tujuan ke makam Pahlawan Kemerdekaan 1945 Letda Inf KH Malik tersebut, tidak lain agar proyek pembangunan tersebut berjalan lancar.
“Kita monitor rencana lokasi, menyempatkan untuk kirim doa sekaligus memohon kepada Allah SWT, agar pelaksanaan pembangunan Jembatan Kedungkandang nantinya dapat berjalan dengan baik serta memberikan kemaslahatan untuk Kota Malang,” ujarnya.
Ia melanjutkan, kehadiran jembatan di Jalan Kedungkandang tentu sangat ditunggu dan dibutuhkan warga kota Malang. Sebab, titik macet di lokasi tersebut sudah sangat jenuh.
“Prinsipnya ini memang dibutuhkan masyarakat, dan tentu memperhatikan urgensitasnya, maka sudah sepatutnya proyek ini untuk diteruskan,” sambung alumnus IAIN Malang ini.
Terlebih, masih kata Sutiaji, kawasan Timur Kota Malang semakin bergerak cepat. Ini akibat Exit tol Malang (Madyopuro) juga akan segera difungsikan pada Januari – Februari.
“Sementara pada skala Provinsi maupun Nasional, Tol Mapan (Malang – Pandaan) juga akan diteruskan hingga ke Kepanjen (Kabupaten Malang),” urainya.
Sutiaji menambahkan, mobilisasi (pergerakan) kendaraan di kawasan Timur Kota Malang dipastikan meningkat. Maka pembangunan infrastruktur di wilayah Kecamatan Kedungkandang akan terus ditingkatkan pula. Pembangunan jembatan ini ditarget mulai dilaksanakan pada April 2020.
“Itu rencana time line. Tentu akan ditentukan pula oleh proses tahapan tendernya (tender konsultan maupun tender konstruksinya). Ini sudah kita dorong untuk bergerak sesuai pentahapannya,” pungkasnya.
Perlu diketahui, makam Pahlawan KH Malik berdempetan langsung dengan lokasi rencana pembangunan Jembatan Kedungkandang. Nama pahlawan kemerdekaan ini diabadikan menjadi nama jalan di kawasan Buring Kedungkandang sejak 1990an.(Der/Aka)