Andy Prayoga Kuasai Seeding Run 76 IDH URBAN 2025 di Pasuruan

MALANGVOICE– Aksi-aksi menghibur tersaji di sesi seeding run 76 Indonesian Downhill (IDH) URBAN 2025 yang digelar di Desa Ngadiwono, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (13/9).

Setelah lama vakum, ajang downhill lintasan urban yang diinisiasi 76 Rider ini kembali hidup dan langsung menyedot antusiasme pebalap serta komunitas. Total ada 12 kelas dipertandingkan, mulai Men Elite hingga kategori Master dan Sport.

Di kelas utama Men Elite, Andy Prayoga dari Polair DH Team tampil tercepat dan merebut posisi “hot seat”. Peraih perak SEA Games 2021 ini menuntaskan trek sepanjang 1,1 km di ketinggian 1.800 mdpl dengan catatan waktu 1 menit 53,175 detik. Lintasan urban yang membelah pemukiman Desa Ngadiwono sukses ditaklukkannya meski baru pulih dari cedera akibat crash di seri Yogyakarta bulan lalu.

Wali Kota Malang Minta Masyarakat Tidak Terprovokasi dan Aktifkan Kembali Siskamling

“Dari awal saya coba main rapi, alhamdulillah hasilnya baik. Besok di final run saya akan maksimalkan lagi,” kata Andy. Ia juga menilai trek Ngadiwono unik karena menghadirkan atmosfer urban downhill ala Eropa, dengan dukungan langsung warga yang menonton dari pinggir lintasan.

Persaingan ketat mewarnai papan atas. Agung Prio Apriliano (D-One Factory Team) membuntuti di posisi kedua dengan 1 menit 54,797 detik, sedangkan Hildan Afosma (Tim Katana) di urutan ketiga dengan 1 menit 57,071 detik.

Dari kelas Men Junior, M. Bagus Refansha (Jam Cycle Boistois) keluar sebagai yang tercepat dengan 2 menit 1,012 detik, unggul tipis dari Fajar Abdul Rahman (Spartan Racing Team) dan Dimas Aradhana (76 Rider DH Squad).

Event Director 76 IDH URBAN, Aditya Nugraha, menyebut penampilan para rider sesuai konsep sportainment yang diusung. “Bukan hanya kompetisi, tapi juga entertainment. Penonton terhibur, peserta bisa refreshing, dan atmosfer lomba jadi lebih fun,” ujarnya.

Menambah keseruan, panitia juga menggelar jump contest, di mana rider ditantang melakukan lompatan terjauh melewati obstacle khusus. Respons masyarakat Desa Ngadiwono disebut sangat positif, termasuk keikutsertaan banyak rider lokal Pasuruan.

Ajang 76 IDH URBAN 2025 masih berlanjut Minggu (14/9) dengan sesi final run di semua kelas. Para rider akan kembali adu cepat demi podium juara.(der)

Berita Terkini

Arikel Terkait