MALANGVOICE- Masa jabatan Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan tersisa beberapa hari lagi. Tepat pada 20 Februari 2025 nanti jabatannya akan diserahkan kepada kepala daerah hasil Pilkada 2024.
Pada apel pagi di halaman Balai Kota Malang, Senin (17/2), Iwan Kurniawan sekalian berpamitan kepada seluruh ASN di Pemkot Malang. Selama 6 bulan 10 hari memimpin Kota Malang menurutnya adalah sebuah pengalaman luar biasa.
“Saya merasa sangat luar biasa. Terlebih kolaborasi yang juga sangat luar biasa antara Pemkot Malang dengan para stakeholder dan pihak terkait, termasuk sumber daya manusianya di Kota Malang ini yang sangat luar biasa. Jadi saya merasa senang dan bangga pernah menjabat dan diberikan amanah di Kota Malang ini,” ujar Iwan.

Bapenda Kota Malang Tambah PAD dari Opsen Pajak Kendaraan Bermotor Mulai 2025
Apel pagi yang dilaksanakan secara rutin juga dirangkaikan dengan penyerahan Pre Eliminary Design Pasar Besar, Pre Eliminary Design Revitalisasi Koridor Kawasan Kayutangan Malang oleh Ikatan Arsitek Indonesia Komisariat Wilayah Malang, penyerahan 1 unit Mobil Pelayanan Pembayaran PBB dan Pajak Daerah lainnya Kota Malang serta penyerahan secara simbolis buku “Colaborative Leadership” yang berisi tentang tulisan 11 program prioritas Penjabat Walikota Malang, Iwan Kurniawan, ST, MM.
Kedepannya, Iwan berharap agar kolaborasi terus ditingkatkan, karena Kota Malang menurutnya sudah mempunyai struktur APBD yang luar biasa, jika dibandingkan dengan daerah-daerah lainnya, maka peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus terus ditingkatkan.
“Tingkatkan PAD yang akan menjadi salah satu langkah strategis untuk berinovasi dan berkreativitas. Terus kolaborasi dan sinergi, dan lakukan program-program yang fundamental, yang benar-benar berdampak pada kebutuhan masyakat, serta berkontribusi besar untuk peningkatan PAD,” tutupnya.
Terakhir Iwan berpesan agar melanjutkan hal baik dan meningkatkan sinergisitas antar berbagai pihak
“Terus amanah, terus kolaborasi, sinergi dengan berbagai pihak. Jadikan pembelajaran yang baik untuk ditingkatkan, dicontoh, dan dilaksanakan kemudian. Untuk Pembelajaran yang kurang baik, jangan diteruskan, tapi harus dibenahi,” pesan Iwan.(der)