MALANGVOICE – Pangdivif 2 Kostrad, Mayjen TNI Benny Susianto, mengakui, saat ini Indonesia sedang dalam gangguan kebhinnekaan.
Hal itu disampaikan saat menghadiri Nusantara Bersatu di Lapangan Rampal, Kota Malang, Rabu (30/11).
“Banyak gangguan, terutama persatuan. Seperti di media sosial dan lain hal,” ujarnya.
Karena itu, acara Nusantara Bersatu itu, Benny berharap bisa dijadikan momentum untuk kembali bersama.
“Ingat, dulu Indonesia dibangun karena kebhinnekaan,” katanya.
Pada acara itu, seluruh golongan masyarakat mulai dari pejabat, aparat, warga sipil, pemuda, semuanya jadi satu. Mereka membawa bendera dan pita merah putih yang diikatkan di kepala.
Kebersamaan ditunjukkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan dipandu perwakilan daerah di Indonesia.
“Saya bangga dengan Malang, bisa menunjukkan kebersamaan antar golongan. Seperti itulah Indonesia,” tandasnya.