MALANGVOICE – Sehat itu mahal, itulah jargon di dunia kesehatan. Divisi kesehatan sebagai bagian dari kelompok Kuliah Kerja Nyata 36 Universitas Muhammadiyah Malang 2016 melakukan kegiatan penyuluhan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
Penyuluhan dimulai setelah bayi dan balita selesai melakukan penimbangan berat badan, imunisasi, dan vaksin sesuai umur yang dilakukan oleh Bidan Maria Susilowati, Amd. Keb selaku bidan pengelola Polindes Desa Ngadirejo.
Rika Desiananda, Mahasiswi jurusan Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang, penanggung jawab program kerja dari divisi kesehatan KKN 36 mengatakan, tujuan dari kegiatan penyuluhan MP-ASI merupakan kekhawatiran akan gizi bayi dan balita yang kurang terpenuhi.
“Harapannya mendatang, ibu-ibu lebih mengerti lagi tentang gizi balitanya, agar gizi anaknya bisa terpenuhi dengan baik, dan juga mengalami tumbuh kembang yang lebih baik lagi, yang tentunya akan berpengaruh baik bagi kehidupan selanjutnya,” jelas Rika.
Tentunya bantuan dari Kemenkes ini ikut membantu menyukseskan jalannya program penyuluhan MP-ASI di Desa Ngadirejo.
Masyarakat, khususnya ibu-ibu dan balita sangat antusias dengan kegiatan penyuluhan. Apalagi ada interaksi yang aktif berupa tanya jawab antara pemateri dengan masyarakat. Tentunya, KKN 36 juga memberikan dorprize bagi masyarakat yang antusias bertanya. Di akhir acara, para ibu-ibu dan balita mendapatkan biskuit MP-ASI , dan bagi ibu hamil diberikan biskuit pendamping.