Tim Penelitian IKM UM Kembangkan Media Edukasi ‘Nutripoly Activity Challenge’ ke Siswa SMPN 47 Bandung dan SMPN 5 Cimahi tentang Pencegahan Undernutrition

MALANGVOICE- Tim Penelitian Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang sukses dalam menyelenggarakan penelitian yang berjudul “Efisiensi Media Edukasi Nutripoly Activity Challenge dalam Meningkatkan Pemahaman dan Respons Positif Siswa Terhadap Pencegahan Undernutrition di Provinsi Jawa Barat” sebagai upaya mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) tujuan ke-2, dan tujuan ke-3 yakni Tanpa Kelaparan dan Kehidupan Sehat dan Sejahtera.

Pelaksanaan penelitian ini bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Malang sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan tri dharma perguruan tinggi.

Tim Penelitian IKM UM Kembangkan Media Edukasi ‘Nutripoly Activity Challenge’ ke Siswa SMPN 47 Bandung dan SMPN 5 Cimahi tentang Pencegahan Undernutrition. (Istimewa)

Penelitian ini dilatarbelakangi belum tercapainya target penurunan stunting dan underweight di Indonesia. Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia 2023, prevalensi stunting mencapai 21,6% dan prevalensi underweight meningkat dari tahun sebelumnya yakni sebesar 17,1%.

Menurut Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, Prevalensi Stunting di Provinsi Jawa Barat mencapai 16,6% dan underweight mencapai 12,3% dengan rata-rata tertinggi berada di Kota Bandung mencapai 4,99% stunting dan 7,19% underweight, serta Kota Cimahi 9,42% stunting dan 7,42% underweight. Prevalensi tersebut menunjukkan masalah mendesak yang perlu segera diatasi karena berdampak pada perkembangan kognitif, sosial, dan akademik, tidak hanya ketika masih balita tetapi dapat berdampak ketika anak remaja.

Salah satu faktor utama yang menyebabkan undernutrition di Kota Bandung dan Kota Cimahi adalah rendahnya pengetahuan gizi, yang diperparah oleh kurang optimalnya penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), seperti minimnya kesadaran mencuci tangan, rendahnya konsumsi makanan bergizi, dan kurangnya aktivitas fisik teratur. Oleh karena itu, diperlukan investasi pada gizi remaja untuk membentuk kebiasaan makan sehat dan perilaku hidup bersih yang berkelanjutan.

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi efisiensi media permainan Nutripoly Activity Challenge dalam meningkatkan pemahaman dan respon positif siswa SMP di Kota Bandung dan Cimahi untuk mencegah undernutrition. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain quasi eksperimen. Dalam penelitian ini, siswa SMPN 47 Kota Bandung sebagai kelompok kontrol yang diberikan media berupa monopoli biasa dan SMPN 5 Kota Cimahi sebagai kelompok perlakuan yang diberikan media berupa monopoli modifikasi atau Nutripoly Activity Challenge. Proses pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui kuesioner pre-test sebelum dilakukan intervensi dan post-test sesudah dilakukan intervensi.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMPN 47 Kota Bandung dan SMPN 5 Kota Cimahi yang duduk dibangku kelas VII. Pemilihan siswa kelas VIII sebagai subjek penelitian didasarkan pada pertimbangan bahwa mereka berada pada masa remaja awal, yaitu fase perkembangan penting yang ditandai dengan perubahan fisik, psikologis, dan sosial serta memiliki kemampuan kognitif yang lebih matang dibanding kelas VII sehingga mampu memahami materi yang diberikan, dan kelas VII belum terbebani dengan persiapan ujian akhir seperti kelas IX.

Selain itu, siswa kelas VII di kedua sekolah tersebut belum menerima intervensi terkait dengan gizi seimbang untuk mencegah permasalahan Undernutrition. Penelitian ini melibatkan 699 siswa dengan sampel sebesar 66 siswa.

Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada Rabu, 6 Agustus hingga Jumat, 8 Agustus 2025. Penelitian ini diketuai oleh Windi Chusniah Rachmawati, S.KM., M.Kes. dengan dosen yang terlibat sebagai anggota yakni Nurnaningsih Herya Ulfah, S.KM., M.Kes, Ph.D, Indana Tri Rahmawati, S.KM., M.Kes dan Septa Katmawanti, S.Gz., M.Kes. Selain itu, penelitian ini juga melibatkan tenaga kependidikan, alumni dan mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang yakni Dea Aflah Samah, S.KM, Reza Pahlevi, S.KM, Oktavia Sri Wahyuni, S.KM, Muhammad Fahmi Rabbani, S.KM, Nida An-Khofiyya, Naura Assyifani Qolbi, Faiq Atallah serta Nurul Mahmudah.

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menawarkan model intervensi yang relevan dan menarik bagi remaja dalam meningkatkan pemahaman gizi dan respons positif terhadap pencegahan undernutrition di Kota Bandung dan Cimahi, Provinsi Jawa Barat. Selain itu diharapkan penelitian ini juga dapat berperan dalam mencapai target penurunan prevalensi stunting dan underweight di tingkat nasional maupun daerah.(der)

Berita Terkini

Arikel Terkait