MALANGVOICE– Wali Kota Batu, Nurochman memberangkatkan 36 peserta didik tingkat SD hingga SMA di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Selasa (16/9). Mereka merupakan anggota Palang Merah Remaja (PMR) yang mewakili kontingen Kota Batu menuju Bukit Perkemahan Gresik untuk mengikuti Jumpa Bakti Gembira (Jumbira) tingkat Provinsi Jatim.
Kegiatan ini diselenggarakan pada 16-22 September. Para peserta dijaring melalui proses seleksi dan selanjutnya dibagi dalam tiga tingkatan, yakni PMR mula, madya hingga wira. Mereka akan bergabung dengan sekitar 1.500 peserta dari kabupaten/kota se-Jawa Timur. Penyelenggaraan ini mencakup kegiatan kompetitif, edukatif dan rekreatif.
Nurochman menyampaikan, Jumbara merupakan tempat belajar membangun karakter soliditas dan solidaritas dalam mendukung kegiatan kemanusiaan serta menyiapkan relawan muda yang tangguh. Karena itu, Pemkot Batu dan PMI selalu bersinergi dan memberikan dukungan bagi para anggota PMR yang mengikuti kegiatan Jumbara.
“Ikutilah kegiatan ini dengan baik dan riang gembira. Tunjukkan apa yang menjadi kewajiban kita kepada masyarakat. Jumbara ini bertujuan meningkatkan karakter kepalangmerahan dan peranan remaja sebagai pendidik sebaya melalui pendekatan keterampilan hidup,” ujar Cak Nur.
Ia juga berpesan, agar para peserta menjunjung kedisiplinan dan ketulusan dalam menunaikan pengabdian. Hal tersebut harus menjadi pegangan hidup untuk terus menghidupkan semangat kemanusiaan dan solidaritas antar generasi muda. Melalui kegiatan ini sekaligus mengasah keterampilan hidup dan kepemimpinan serta membangun jejaring antar PMR se-Jawa Timur.
“Para generasi muda ini menjadi teladan, karena tidak banyak generasi muda yang memiliki minat bergabung dalam PMR. Di usia dini, kalian sudah berpikiran tentang kemanusiaan yang universal dan mencintai sesama. Kalian semua adalah kader-kader baik dan tangguh. Terus mengabdi pada bangsa dan negara,” papar Cak Nur.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Batu, Punjul Santoso menjelaskan, Jumbara sebuah kegiatan evaluasi dan pembinaan bagi anggota PMR. Ditujukan untuk menajamkan keterampilan serta menanamkan jiwa kerelawanan dan solidaritas dalam suasana gembira.
“Kegiatan ini melibatkan berbagai aktivitas mulai lokakarya, lomba-lomba, perkemahan, pentas seni dan bakti sosial. Diharapkan dapat meningkatkan keterampilan anggota PMR dan menumbuhkan jiwa kemanusiaan dan persaudaraan,” pungkasnya.(der)