MALANGVOICE- Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang memberikan dukungan penuh bagi atlet dan cabor yang disiapkan mengikuti Porprov IX Jatim 2025.
Optimalisasi dukungan itu agar para atlet bisa mendulang medali bagi Kota Malang dan meraih target runner up.
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, mengatakan, selain memperbaiki venue latihan dan pertandingan, pihaknya berupaya memenuhi peralatan latihan serta tanding sesuai kebutuhan cabor termasuk suplemen.
Polres Malang Kawal Konvoi Ojol ke Surabaya Ikuti Aksi Nasional Kebangkitan Driver Online
Ia mengatakan, Disporapar bahkan harus mengimpor peralatan dan kebutuhan cabor dari luar negeri. Seperti cabor sambo yang harus mendatangkan pakaian tanding dari Pakistan atau India.
“Kami optimistis semua peralatan bisa datang tepat waktu. Meski butuh waktu, kami upayakan agar semua siap saat pelaksanaan,” katanya.
Selain sambo, banyak peralatan latihan atau tanding didatangkan dari luar negeri, namun mulai pekan lalu, alat-alat yang sempat terlambat datang sudah mulai tiba dan langsung diambil cabor.
“Setiap hari ada alat yang datang. Kami sudah menghubungi pihak pengiriman, dan butuh waktu karena beberapa alat berasal dari luar negeri, seperti cabor ski air, badminton, dan cabor lain. Alat tiba kami langsung menghungi cabor untuk mengambil di kantor kami,” bebernya.
Total pemenuhan kebutuhan peralatan latihan dan tanding itu dikatakan Baihaqi mencapai Rp4,5 miliar. Itu belum termasuk suplemen yang berbeda bagi atlet di masing-masing cabor karena sesuai kebutuhan.
“Saat ini proses pengadaan peralatan sudah mencapai sekitar 65-70 persen. Kalau suplemen juga sudah bertahap disalurkan karena juga menyesuaikan keuangan daerah,” timpalnya.(der)