KA Gajayana: 25 Tahun Melaju, Menghadirkan Kenyamanan Penumpang

MALANGVOICE – Kereta Api (KA) Gajayana genap berusia 25 tahun. Selama seperempat abad itu KA Gajayana terus berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu bagi pelanggan.

Merayakan eksistensi KA Gajayana, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daop 8 menggelar apresiasi kepada para penumpang di Stasiun Malang, Senin (28/10).

Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo, mengatakan, perayaan 25 tahun KA Gajayana in meliputi sapa pelanggan KA Gajayana dengan memberikan souvenir pada pelanggan serta bagi yang berulang tahun, games lucky draw, serta hiburan live music di Stasiun Malang.

Penumpang KA di Daop 8 Alami Peningkatan Hingga 38 Persen Selama Lebaran Dibanding Tahun Lalu

Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo, beri apresiasi kepada penumpang KA Gajayana. (Deny/MVoice)

“Ini juga bentuk apresiasi kepada penumpang yang setia menggunakan layanan KA Gajayana,” katanya.

Sejak pertama kali beroperasinya pada 28 Oktober 1999, KA Gajayana terus melakukan peningkatan fasilitas untuk menambah kenyamanan.

Wisnu Pramudyo mengungkapkan, KAI selalu memprioritaskan terhadap keselamatan, namun tetap memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Dijelaskannya, bagi pelanggan kelas Luxury pada KA Gajayana, bisa menikmati fasilitas di Ruang Luxury Lounge Stasiun Malang yang dibuka 1 jam sebelum keberangkatan KA Gajayana.

Di dalamnya, pelanggan dapat menikmati berbagai fasilitas mulai dari ruang tunggu yang nyaman dan berpendingin udara, makanan dan minuman ringan secara cuma-cuma, musholla dan toilet di Luxury Lounge, layanan TV berlangganan, hingga melayani kebutuhan informasi terkait layanan dan program KAI. Hal ini ditujukan agar KAI dapat memberikan Costumer Experience saat menggunakan transportasi kereta api.

“KAI Daop 8 Surabaya terus berusaha untuk menciptakan Costumer Experience bagi pelanggan KA Gajayana, dan berharap KA Gajayana bisa terus beroperasi dalam melayani masyarakat dari Kota Malang dan sekitarnya menuju ke kota Solo, Yogyakarta, Purwokerto, Cirebon hingga Jakarta ,” tutup Wisnu Pramudyo.

Pada periode tahun 2024 bulan Januari hingga September, tingkat keterisian pelanggan KA Gajayana keberangkatan dari Stasiun Malang mencapai 60 % – 70 % dari total kapasitas 426 tempat duduk yang tersedia setiap hari. Sedangkan, tingkat keterisian pelanggan KA Gajayana secara keseluruhan mencapai 120 % – 140 % setiap hari.

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait