MALANGVOICE – Warga Kelurahan Ketawanggede, Lowokwaru, Kota Malang sepakat ingin Lurah Achmad Shandi dicopot.
Permintaan itu pun sudah dilayangkan kepada Pemkot Malang pada Oktober lalu yang ditandatangani seluruh RW serta RT di Ketawanggede.
Warga juga sudah menyampaikan aspirasinya ini kepada wakil rakyat di DPRD Kota Malang. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan.
Baca Juga: Pelayanan Dirasa Kurang Selama Enam Tahun, Warga Minta Lurah Ketawanggede Diganti
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi C DPRD Kota Malang, Fuad Rahman mendorong agar Pemerintah Kota (Pemkot) Malang segera menindaklanjuti permohonan pergantian lurah yang telah dikirimkan warga.
“Jadi kami minta Pak Wali Kota untuk menindaklanjuti surat dari warga itu, kalau terbukti lurahnya tidak kooperatif, mohon diganti,” ujarnya, Selasa (30/11).
Fuad mengaku sebelumnya pihak DPRD Kota Malang memang sudah menerima aspirasi warga terkait pergantian lurah Ketawanggede tersebut.
“Kami juga sudah telpon Pak Sekda, Pak Camat dan Sekertaris Lurah-nya, memang Lurah nya tidak seperti yang lain,” kata dia.
“Kalau seperti itu ya sudah, diganti saja yang lebih bagus. Jadi kita bikin lembaga pemerintah ini bisa melayani dengan baik,” sambungnya.
Setelah menerima aspirasi itu, dikatakan Fuad, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Pemkot Malang dalam hal itu Wali Kota Malang.
“Beliau sampaikan, bahwa Lurah di bawah pak Camat, dan Camat di bawah sekda, artinya pembinaan itu ada di Camat,” terangnya.
“Saya sudah sampaikan, dan Camat sudah mengatakan membina tapi tidak ada perubahan yang konkret, sehingga segera diganti saja,” imbuhnya.
Melalui permasalahan Lurah Ketawanggede kali ini bisa menjadi pembelajaran agar mendatang bisa dilakukan kontrol lebih ketat untuk pelayanan masyarakat ditingkat Kelurahan.
Selain itu, Fuad berharap permasalahan di Kelurahan Ketawanggede ini bisa diproses dan segera diselesaikan secepat mungkin demi kenyamanan warga.
“Kalau bisa Desember 2021 ini lah bisa dirapikan lagi itu, sehingga awal tahun teman-teman mendapatkan Lurah yang bagus, kooperatif dan bisa merangkul masyarakat,” pesannya.(der)