8 Penyebab Mulut Kering, 7 Cara Mencegahnya

MALANGVOICE – Mulut Kering terjadi akibat kelenjar ludah di mulut tidak membuat air liur yang cukup. Hal ini yang membuat mulut tidak bisa terus basah.

Kondisi tersebut dalam istilah medis disebut xerostomia. Kebanyakan mulut kering bukan kondisi medis yang serius.

Meski demikian kondisi ini dapat menjadi gejala dari penyakit lain dan dapat berdampak besar bagi kesehatan Anda.

Dilansir dari Mayo Clinic, ada beberapa hal yang bisa membuat mulut kering. Berikut hal-hal yang dapat mempengaruhi produksi air liur.

1. Mengalami stres dan kecemasan

2. Efek samping obat-obatan
Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati depresi, tekanan
darah tinggi, kecemasan, antihistamin, dekongestan, pelemas otot dan obat nyeri dapat membuat mulut kering.

3. Penuaan
Perubahan kemampuan tubuh untuk memproses nutrisi

4. Kerusakan saraf
Cedera atau operasi yang menyebabkan kerusakan saraf di area kepala dan leher.

5. Penggunaan tembakau dan alkohol
Minum alkohol dan merokok dapat meningkatkan gejala mulut kering.

6. Penyalahgunaan obat terlarang
Obat terlarang seperti ganja dapat menyebabkan mulut kering yang parah dan kerusakan pada gigi

7. Kondisi medis
Mulut kering dapat disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, stroke, infeksi jamur, penyakit Alzheimer, atau HIV/AIDS

8. Menjalani terapi
Obat kemoterapi dapat mengubah sifat air liur dan jumlah yang dihasilkan. Ini mungkin sementara dan akan kembali normal setelah pengobatan selesai.

Guna mengantisipasi terjadinya xerostomia atau mulut kering ini beberapa hal yang harus dilakukan, melansir dari Healthline.

1. Berkumur.
2. Menghisap es batu.
3. Menghindari alkohol, kafein, dan tembakau.
4. Membatasi asupan garam dan gula.
5. Mengunyah permen karet tanpa gula.
6. Menyikat dan membersihkan gigi setiap hari.
7. Melakukan pemeriksaan gigi dua kali setahun.(end)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait