Antisipasi Konvoi HUT Arema, 650 Personel Gabungan Disebar di Perbatasan

MALANGVOICE – Hari Ulang Tahun (HUT) ke-35 Arema ke-34 yang jatuh pada 11 Agustus 2021 dilarang menggelar kegiatan konvoi hingga corteo. Apabila bersikeras membuat kegiatan yang berkerumun akan menjalani swab di tempat.

Hal itu disampaikan Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto usai mengikuti apel pengamanan HUT Arema di masa Pandemi Covid-19, Selasa (10/8).

“Kalau ada kerumunan Aremania akan kita imbau untuk bubar, apabila tidak berkenan maka akan kita lakukan swab. Kalau hasilnya positif kita arahkan menjalani isolasi,” ujarnya Selasa (10/8).

Baca Juga: HUT Arema Dilarang Konvoi, Kapolresta Malang Kota: Nang Hamur Ae Ker!

Selain itu, langkah antisipasi agar tidak ada kegiatan konvoi atau aksi turun ke jalan sebagai bentuk peringatan HUT Arema, polisi membentuk tim gabungan dari TNI-Polri, SatpolPP, Dishub dan BPBD Kota Malang.

“Kita kerahkan 650 personel gabungan, termasuk bekerja sama dengan jajaran Malang Raya, Batu dan Kabupaten Malang serta teman-teman dari Korwil Arema,” tuturnya.

Ratusan personel itu akan disebar sejak sore ini Selasa (10/8) ke daerah-daerah perbatasan antara Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu untuk melakukan penyekatan. Berseiring dengan situasi pandemi Covid-19 dan kebijakan PPKM Level 3 dan 4 yang masih berlangsung.

Pria yang akrab disapa Buher itu juga menambahkan, penyekatan yang dilakukan nanti akan ada pemilahan. Terkecuali masyarakat yang melintas tidak bertujuan untuk konvoi atau corteo diperbolehkan lewat.

“Jadi kita akan memilah apabila masyarakat umum yang melakukan perjalanan pulang nakes, pulang kerja atau lain-lain akan kita ajak berdiskusi tentu dengan cara humanis dan tidak memberatkan masyarakat,” ucap dia.

“Nah, kami juga pada saat pos penyekatan Singosari, Karangploso kita melibatkan Polsek setempat sehingga kita tau apakah itu wajar atau tidak,” imbuhnya.

Lebih lanjut, pemberlakuan jam malam juga akan dilakukan selama dua hari, lantaran pandemi Covid-19 masih berlangsung.

“Jam malam mulai hari ini sama besok, mengingat beberapa kondisi Covid-19 masih berlangsung. Kita ini penyelesaian Covid sejak dari hulu sampai hilir, karena juga mempersiapkan dari agenda kunjungan bapak Mendagri dan Menko Marves,” tuturnya.

Buher mewakili Forkopimda Kota Malang mengimbau dan mengajak warga Kota Malang merayakan HUT ke-34 Arema di rumah saja, sebab pandemi Covid-19 masih belum berakhir.

“Forkopimda Kota Malang mengimbau untuk sama-sama berada di rumah, untuk sama-sama menikmati hari ulang tahun Arema yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Mengingat kami sayang dan cinta Arema sehingga ini dengan cara pemberlakuan yang khusus dan berbeda,” kata dia.

Sementara itu, perwakilan dari Aremania Achmad Gozali mengaku semua korwil Aremania se-Malang Raya sudah sepakat untuk meniadakan konvoi pada malam hari atau besok.

“Intinya kegiatan cuma satu itu pun singkat hanya lima menit sudah selesai,” terangnya.

Perayaan HUT Arema nanti akan dilakukan secara sederhana, yakni melakukan pengalungan syal Arema di patung singa di depan stasiun Kota Baru, Kota Malang.

“Itu saja ritualnya. Alhamdulilah semua korwil mengamini. Di masa pandemi ini keselamatan masyarakat adalah yang paling utama. Jadi kami pesan Aremania ‘Ayo jaga Malang’,” tandasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait