Polisi Belum Bisa Memastikan Kematian Korban Tergantung di Pohon dengan Tangan Terikat

MALANGVOICE – Penemuan sesosok mayat yang tergantung di sebuah pohon di Desa Sukorejo, Tirtoyudo dengan tangan terikat tali rafia, masih dalam penyelidikan polisi.

Kasat Reskrim Polres Malang AKP Adrian Wimbarda menyampaikan, ada pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut tentang kasus penemuan mayat tersebut.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan keterangan dokter forensik Kamar Mayat (KM) RSSA Kota Malang, korban meninggal karena kekurangan asupan oksigen,” ungkapnya.

Akan tetapi, lanjut Adrian, berdasarkan visum (VER) luar, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

“Hasil Visum belum keluar, dari visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan. Tapi, kami belum bisa menyatakan jika korban meninggal akibat dibunuh apa murni bunuh diri,” jelasnya.

Baca Juga: Mayat Tergantung di Pohon Hebohkan Warga Sukorejo, Polisi Temukan Kejanggalan

Bahkan, tambah Adrian, dirinya langsung terjun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kematian korban apa karena murni gantung diri atau dibunuh.

“Kami belum bisa menyimpulkan, bahkan dari hasil olah TKP belum ada titik terang apa penyebab kejadian tersebut, ini saya masih dalam perjalanan balik ke Polres Malang dari TKP,” pungkasnya.

Sementara itu, kerabat korban Sumaryanto (49) mengaku jika korban yang berprofesi sebagai tukang instalasi listrik ini tidak memiliki riwayat penyakit apapun.

“Sejauh ini korban sehat-sehat saja, hubungan dirumah tangganya juga gak ada polemik,” tandasnya.(Der/Aka)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait