MALANGVOICE – Sejumlah 2.762 Kartu Keluarga (KK) di Kota Batu menerima bantuan sosial pangan dari Pemkot Batu melalui Dinas Ketahanan Pangan, Jumat (1/3). Setiap bulannya hingga akhir tahun 2019 mereka akan mendapatkan secara cuma-cuma sebanyak 10 kg.
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mengatakan bantuan itu diberikan sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan ketahanan pangan di tingkat rumah tangga, dalam memberikan perlindungan ke masyarakat kurang mampu.
“Ya, ini memang upaya kami membantu mengurangi beban pengeluaran keluarga dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok khususnya beras,” katanya.
Diketahui, dari jumlah 2.762 KK itu berkurang ketimbang tahun 2018 lalu. Jumlah tahun lalu yakni 2.812 KK, dengan demikian ada pengurangan 50 KK.
Seperti halnya di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji masyarakat kurang mampu yang mendapatkan ada 109 warga. Mereka masing-masing mendapatkan 10 kg beras yang diserahkan di Aula Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Wiwik Nuryati memaparkan jika bantuan sosial pangan ini mengalami penurunan di setiap tahunnya.
Dari data tahun 2017 ada 3.100 KK yang menerima bantuan, sedangkan tahun 2018 ada 2.812 KK. Dapat disimpulkan jika mengalami penurunan 188 KK. Lalu pada tahun 2019 mengalami penurunan jumlah KK lagi.
“Faktor yang mempengaruhinya yakni disebabkan oleh meninggal dunia atau dulunya tergolong mampu dan sekarang jadi keluarga mampu,” pungkasnya.
Untuk penerima di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Batu ada 1.106 KK, Kecamatan Bumiaji ada 963 KK, dan Kecamatan Junrejo ada 693 KK. Untuk penerima terbanyak di Kelurahan Sisir ada 196 KK. Sedangkan terendah ada di Desa Sumbergondo ada 36 KK. (Der/Ulm)