MALANGVOICE – Pemkot Malang mengapresiasi ajang bertajuk 104 Sound of Unity 2018 yang berlangsung Rabu (9/5), di Stadio Gajayana. Perhelatan yang terlaksana dalam rangka peringatan 104 tahun Kota Malang ini dinilai sebagai wujud kreativitas generasi muda.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto, di sela menghadiri acara tersebut. Dikatakan, suksesnya kegiatan ini menunjukkan bahwa Kota Malang memiliki banyak musisi-musisi kreatif yang patut didukung untuk terus berkarya.
“Kreativitas itu pula yang akan memberi arti berbeda untuk Kota Malang
Dari kreativitas itu pula, Malang makin memberi daya tarik untuk dikunjungi wisatawan Nusantara maupun wisatawan mancanegara,” tandasnya
Wasto mengaku menemukan nilai syukur atas ide penyelenggaraan kegiatan ini. Dalam hal ini, lanjutnya, syukur atas 104 tahun Kota Malang, karena terus tumbuh berkembang dengan baik serta syukur karena ide ide positif dan kreatif terus terlahir, mengalir dan mewarnai bhumi Arema.
Dalam ajang ini, Berbagai pertunjukan ditampilkan oleh 104 band yang tergabung dalam Komunitas Malang Musik Bersatu. Sebuah kolaborasi yang dikemas secara apik oleh beberapa komunitas musik yang mampu mengundang masyarakat Kota Malang untuk terus berdecak kagum.
Event ini juga mampu memecahkan rekor MURI dan memperoleh penghargaan dari Musium Rekor Indonesia. Karena itu, Wasto kian menyampaikan sanjungan atas kegiatan ini.
“Kami berharap agar event ini dapat berjalan baik dengan dikemas secara baik pula, spektakular, marketable dan tentunya memiliki keajegan untuk menjadi agenda wisata,” tandasnya. (Coi/Ery)