MALANGVOICE – Setelah kelinci, Balai Kota Among Tani menambah koleksi satwa untuk dipamerkan. Teranyar, dua ekor merak hijau dan dua ekor merak putih melengkapi gedung perkantoran terpadu Pemkot Batu tersebut.
Satwa langka itu menghuni kandang dengan anggaran Rp 200 juta tepat di momen ulang tahun ke-57 Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko, Selasa lalu (8/8). Empat ekor satwa itu merupakan hibah dari Eco Green Park, Jatim Park Grup.
Kasi Bina Produksi dan Pemasaran Peternakan, Dinas Pertanian Kota Batu, Alfas Fatrus Akbar mengatakan, dipilihnya satwa jenis burung merak bukan tanpa alasan. Selain untuk mempercantik tata ruang Balai Kota Among Tani, juga diharapkan dapat dijadikan sarana edukasi. Khususnya satwa yang memang masuk dalam satwa dilindungi ini.
“Fungsi pelestarian juga ada, sehingga bukan sekadar untuk display satwa yang terkenal eksotis ini saja,” kata Alfas.
Empat merak ini, lanjut dia, dipisah di dalam dua kandang berbeda. Panjang dan lebar kandang masing-masing lima meter dan tinggi enam meter. Pembangunan kandang pun disesuaikan dengan bangunan Balai Kota Among Tani. Sehingga tidak merusak estetika gedung. Empat satwa merak ini melengkapi satwa lain yang lebih dulu didatangkan, diantaranya kelinci, ikan koi dan bebek mandarin.
“Dalam dekat ini, kami juga akan menambah satwa rusa,” pungkasnya.