MALANGVOICE – Nasib EP (49), warga Polowijen, Blimbing, Kota Malang, benar-benar naas. Uang sekitar Rp 7 juta lebih amblas ditipu orang yang baru dikenalnya di dalam bus menuju Malang.
Saat itu, korban seakan tak berdaya ketika berbincang dan diajak naik kendaraan pribadi. Di tengah perjalanan, karyawan swasta itu diminta sejumlah uang untuk membeli tiket pesawat. Pelaku berjanji akan mengembalikan uang itu sesampainya di Malang.
Karena percaya, korban mengirim uang lewat ATM sebanyak dua kali sejumlah Rp 7 juta ke rekening pelaku. Namun, setelah sampai di Malang, nomor HP pelaku sudah tak bisa dihubungi lagi.
Merasa ditipu, korban segera melapor ke kantor polisi. “Laporan korban langsung kami tindak lanjuti. Kami harap masyarakat belajar dari kasus sehingga tidak ada korban lagi,” harap Kasubbag Humas Poles Malang Kota, AKP Nunung Anggraeni, Selasa (11/10).
Menurut Nunung, kasus penipuan semacam itu sangat sering terjadi. Entah ada unsur gendam atau hipnotis, tapi kebanyakan korban tidak sadar telah ditipu.
Orang yang berniat jahat, katanya, biasanya selalu menawarkan bantuan terlebih dahulu agar korban percaya. “Konsentrasi penuh dan jangan mudah percaya pada seseorang yang baru kenal,” tutupnya.