Warga Kendalpayak Geger Temukan Jasad Bayi di Tepi Sungai Brantas

Petugas saat mengevakuasi jasad bayi. (Istimewa).

MALANGVOICE – Warga Dusun Watudakon Desa Kendalpayak, Pakisaji digegerkan dengan penemuan jasad bayi di tepi sungai Brantas, Sabtu (29/5) sekitar pukul 08.00 WIB.

Jasad bayi ini pertama kali ditemukan salah satu warga sekitar yang hendak buang air besar di sungai. Saksi kemudian melapor temuannya ke polisi.

“Saat itu saksi hendak buang air besar di sungai itu, dan melihat jasad bayi yang diperkirakan sudah dua hari. Petugas langsung datang ke lokasi untuk evakuasi,” ucap Kapolsek Pakisaji, AKP H. Edi Purnama, Sabtu (29/5).

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Pakisaji, Ipda Eka Yuliandri Aska mengatakan, saat olah TKP, petugas mendapati jenis kelamin bayi yang sudah mulai menghitam tersebut berjenis kelamin perempuan.

“Kami datang bersama ambulans PMI. Kami perkirakan kondisi bayi dua hari meninggal,” tegasnya.

Sebagai Informasi, jasad bayi perempuan tersebut dilarikan ke Kamar Mayat (KM) Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) yang berbeda di Kota Malang.

Atas penemuan jasad bayi tersebut, polisi saat ini masih melakukan penyelidikan. Muncul dugaan, jasad bayi tersebut sengaja dibuang ke Sungai oleh orang tuanya setelah lahir.

Sedangkan, juga muncul dugaan kuat lainnya, bayi ini lahir dari hubungan terlarang sehingga dibuang, dan belum dapat dipastikan jika pelakunya merupakan warga sekitar.(der)