Wali Kota Malang Serukan Penggunaan Anggaran Harus Efisien

Wali Kota Malang, HM Anton menghadiri penyerahan petikan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2018. (Bagian Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Wali Kota Malang, HM Anton, menyerukan kepada setiap pengguna anggaran agar efisien. Selain itu, juga agar memanfaatkan secara maksimal anggaran negara melalui program-program pembangunan yang direncanakan.

Seruan ini disampaikan pada Rabu (20/12) di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Malang dalam ajang bertajuk Penyerahan Petikan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2018. Efisiensi anggaran, lanjut Anton, meliputi beragam program.

“Termasuk untuk pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan dan energi, transportasi publik, serta beragam program perlindungan sosial. Misalnya bantuan operasional sekolah, bantuan siswa miskin, program keluarga harapan, kredit usaha rakyat, dan sistem jaminan sosial nasional bidang kesehatan,” paparnya.

Dikatakan, penggunaan anggaran harus tepat guna sesuai dengan prinsip-prinsip good governance. Dengan demikian, dia hujan mengajak semua pihak mencegah penyalahgunaan dan kebocoran anggaran.

“Ini bisa melalui perencanaan yang kredibel, pelaksanaan yang akuntabel, dan pengawasan yang penuh disiplin,” tutur suami Hj Dewi Farida Suryani itu.

Disisi lain, DIPA TA 2018 yang diserahkan melalui KPPN Malang untuk Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu, Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan berjumlah 172 DIPA. Nilai nominalnya yakni sebesar Rp 7.132.631.753.000.

Data itu disebutkan Kepala KPPN Malang, Susanto. “Disamping penyaluran dana DIPA, mulai tahun 2017 KPPN diberikan tugas sebagai penyalur dana desa dan DAK Fisik dari Kas negara ke rekening kas umum daerah,” pungkasnya.(Coi/Yei)