MALANGVOICE- Mantan Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat bergegas meninggalkan Balai Kota Malang usai menghadiri upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, Sabtu (17/8).
Kepada awak media, ia mengatakan langsung meninggalkan Balai Kota Malang karena harus menjemput rekom dari salah satu partai yang mendukungnya maju di Pilkada Kota Malang 2024.
“Satu lagi manggil saya ke DPP partai, makanya saya cepet-cepetan ini,” kata Wahyu.
Baca Juga: Perubahan APBD 2024, Sejumlah Program Prioritas Mendapat Alokasi Anggaran Besar
Wahyu sendiri enggan menyebut partai apa yang memberikan rekom kepadanya. Namun yang pasti ada dua partai lain yang sudah fix mendukung dirinya.
“Nanti kejutan partainya apa, biar ketua partai sendiri yang menyampaikan. Kan sudah Gerindra dengan PSI, satunya lagi ini sudah siap di DPP,” imbuhnya.
Dari dua partai yang disebutkan tadi, Wahyu mengaku sudah mendapatkan SK dari pusat. Namun demikian, ia belum menerima fisik dari SK tersebut.
Setelah mendapatkan rekom dari beberapa partai yang mendukungnya, Wahyu mengaku akan mempersiapkan deklarasi sebagai langkah awal mengenalkan dirinya sebagai bakal calon kepala daerah bersama pasangannya.
“Tinggal tambah-tambah pendukung nanti deklarasi. Kita menyiapkan deklarasi menunggu fix dulu, kalau soal wakilnya nanti keputusan partai,” tandasnya.
Wahyu Hidayat sempat 10 bulan menjabat Pj Wali Kota Malang menggantikan Sutiaji dan Sofyan Edi Jarwoko. Wahyu kemudian mengundurkan diri dari jabatan untuk mengikuti Pilkada 2024.
Posisinya sebagai Pj Wali Kota Malang kemudian diserahkan ke Iwan Kurniawan. Serah terima jabatan dan pelantikan dilakukan pada Sabtu 10 Agustus 2024.(der)