MALANGVOICE – Media Sosial (Medsos) dihebohkan dengan beredarnya video pengeroyokan seorang pria hingga babak belur yang bertempat di Jalan S Supriyadi, Sukun, Kota Malang.
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat sejumlah orang melemparkan bogem mentah dan tendangan kepada seorang pria tepat di tengah jalan.
Saat pengeroyokan itu terjadi, ada seorang pria yang berusaha untuk menghentikan aksi tersebut. Tak berselang lama sekitar tiga orang mengangkat tubuh korban dan membawanya ke pinggir jalan.
Salah satu saksi mata, Rusdianto (44) saat ditemui Mvoice, mengatakan kejadian berlangsung pada Rabu (15/6) kemarin sekitar pukul 18.00.
“Awalnya korban sama temen-temennya jualan tiket Arema mulai pukul 15.00. terus pas magrib itu korban kelihatan mabuk dan jualan tiket sampek ke tengah jalan, ya resek gitu,” ujarnya, Kamis (16/6).
Dilanjutkan Rusdianto, melihat kelakuan korban, sejumlah orang yang diduga mengenal korban langsung melayangkan pukulan dan tendangan bertubi-tubi.
“Pertama didepan toko yang ada di sebrang pom bensin. Disitu dipukuli paling lama, terus sampek ke tengah jalan masih dipukuli terus diseret ke sebrang (pom bensin) dan ditinggalkan,” jelasnya.
Korban yang masih sadarkan diri dengan kondisi wajah terluka parah mencoba untuk melarikan diri dengan berjalan kaki ke arah selatan.
“Saat itu, saya lihat sendiri mukanya itu udah darah semua gitu. Parah pokoknya,” tandasnya.
Sementara itu Kapolsek Sukun, Kompol Nyoto Gelar, mengaku masih mendalami peristiwa itu.
“Untuk modus belum tahu, fokus pemeriksaan dan saksi-saksi dalam peristiwa itu,” ujarnya.(der)
