Varadisa Baru Pertama Tampil Sumbangkan Emas dalam PON XX Papua

Varadisa Septi Putri H. (Mvoice/Istimewa).

MALANGVOICE – Varadisa Septi Putri H, mengikuti jejak Shintia Eka Arfenda, meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Varadisa merupakan atlet hulat Jawa Timur asal Kabupaten Malang, yang berhasil menyumbang medali emas dalam pertandingan final gulat kelas 76 Kg Gaya Bebas Putri, di PON XX Papua 2021, Ahad (10/10).

Sebelumnya, pegulat putri Kabupaten Malang, Shintia Eka Arfenda, asal Kecamatan Tumpang, berhasil mendapatkan medali emas di pertandingan gulat kelas 50 Kilogram (KG)-WW, pada Sabtu (9/10) kemarin.

Ketua Bidang Prestasi (Binpres) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Timur (Jatim) Sulastiman mengatakan, keberhasilan Varadisa Septi Putri H merupakan salah satu atlet muda unggulan Kabupaten Malang yang mampu mendapatkan medali emas, meski baru pertama mengikuti ajang PON.

“Alhamdulillah, atlet gulat Kabupaten Malang yang mewakili Jatim dalam PON XX Papua berhasil menyumbangkan medali,” ucap Sulastiman, Senin (11/10).

Sulastiman menegaskan, dengan keberhasilan para atlet gulat Kabupaten Malang ini dapat menimbulkan spirit dan motivasi yang lain untuk terus berprestasi.

Sementara itu, atlet gulat Kabupaten Malang yang lain, Mutiara Ayu Ningtyas hanya bisa memperoleh medali perunggu.

“Ini hasil kerja keras atlet, semoga bisa memberikan motivasi kepada atlet yang lain, meski dengan anggaran yang minim,” pungkasnya.

Sebagai informasi, sehari sebelumnya, di cabor panahan, atlet asal Kabupaten Malang, Bunga Arbela juga mendulang emas di nomor Standart Bo.

Sedangkan, cabor Selam dari Kabupaten Malang berhasil mendapatkan tiga medali emas dan satu medali perak.

Ketiga atlet selam tersebut yakni Bima Dea Sakti Antono asal Kecamatan Pakis, Andhini Muthia Maulidha warga asal Perum Bumi Mondoroko Raya Singosari, dan Dony Rahadian, warga Jalan Tunggul Ametung Gang Kahuripan, Kecamatan Singosari.

Bima Dea Sakti Antono berhasil mendulang dua medali emas di nomor 400 Meter Surface Monofin, dan 800 Meter Surface Monofin.

Rekannya, Andhini Muthia Maulidha berhasil meraih medali emas di nomor 800 Meter Surface Monofin Putri, sedangkan Dony Rahadian, juga berhasil merebut medali perak di nomor Estafet Putra.

Selain itu, atlet senam asal Kabupaten Malang juga berhasil menghindar dua medali perak pada debutnya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.(end)