MALANGVOICE – Momen pasca lebaran dimanfaatkan civitas akademika Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Untri) untuk saling bersilaturahim di kediaman mantan rektor Unitri, Prof Dr Ir Wani Hadi Utomo, Senin (25/6).
Rektor Unitri, Prof Dr Ir Eko Handayanto mengatakan kegiatan halalbihalal menjadi momen istimewa setelah perayaan Idul Fitri usai. Halalbihalal mulanya dipopulerkan sejak era Presiden Soekarno. Tidak ada negara lain yang mempunyai istilah halalbihalal.
“Terima kasih untuk keluarga pak Wani atas kerelaanya menyediakan tempat,” kata dia saat sambutan.
Ketua yayasan Bina Patria Nusantara, Bambang Guritno, juga menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri. Bambang mengatakan, esensi puasa adalah meningkatkan ketakwaan, kedisiplinan dan kejujuran.
“Mudah-mudahan kita mendapatkan ridho dari Allah dan Unitri juga mengalami banyak peningkatan,” kata Bambang.
Acara halalbihalal ini juga dilanjutkan ceramah agama yang diisi Ustaz Mifatul Ula. Ceramah agama mengangkat tema evaluasi diri setelah ibadah puasa. Mifatul menuturkan bahwa makna puasa adalah menjaga kedalaman spiritual, kekontinuan dalam beribadah, munculnya kepekaan sosial.
Acara ini dihadiri pejabat rektorat Unitri, dosen, dan seluruh staff Unitri.(Der/Aka)