Ulama dan Kiai Dukung Tugas Polri Amankan Pilkada Kota Malang

MALANGVOICE – Barisan ulama dan kiai di Kota Malang mendatangi Polresta Malang Kota, Sabtu (23/11). Kedatangan 25 orang itu untuk mendukung tugas Polri dalam pengamanan Pilkada 2024 dengan netral.

Kedatanga para ulama itu ditemui Kasi Intelejen Polresta Malang Kota Kompol Fery Dharmawan.

Salah satu kiai, Ustaz Yahya Hadi Susilo, mengatakan, sesuai dengan tugas aparat penegak hukum (APH) dalam hal ini Polri diharapkan dapat melakukan pengamanan Pilkada 2024 dengan baik.

Doa dan Dukungan Gus Iqdam untuk Paslon Abadi Sukses Pilkada Kota Malang 2024

“Kami turut menyampaikan pesan agar Pilkada berjalan lancar can aman. Kami tidak mewakili ulama dan kiai di Malang, tapi kami dari bagian masyarakat,” katanya.

Ulama dan kiai dari berbagai majelis pengajian itu juga mendokakan agar Pilkada Kota Malang 2024 yang tinggal empat hari menuju pemungutan suara bisa berjalan lancar dan damai.

“Karena kami ini ulama, maka selain menyampaikan aspirasi kami juga akan mendoakan agar pelaksanaan Pilkada dapat berlangsung dengan aman, damai, lancar, jujur dan adil,” ujarnya.

Perwakilan lain disampaikan Buya Nur Salim, netralitas APH menjadi kewajiban karena diatur dalam UU.

“Ini merupakan bentuk kepedulian para ulama untuk menegakkan demokrasi. Sekalgus kami memohon kepada yang diberi hak negara untuk mengamankan Pilkada itu adalah bersikap netral sesuai dengan perundang-undangan,” tegasnya.

Buya Nur Salim mengaku saat ini banyak keresahan dari para umat di kampung tentang kerawanan semasa Pilkada. Hal itu yang kemudian mendorong perwakilan ulama dan kiai agar aparat penegak hukum bersikap tegas dalam melakukan pengamanan.

“Kami ini sering didatangi oleh para umat di kampung tentang keresahan kondisi menjelang Pemilu. Saya kira ini tugas para ulama, agar Pemilu berjalan jurdil. Sekaligus kami di sini memberi peringatak, jangan sampai petugas bersikap tidak netral,” tandasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait