MALANGVOICE – Bima Sakti Nikko Steel Malang (BSM) mampu menunjukkan keperkasaannya saat melawan Satya Wacana Salatiga (SWS), dengan skor 67-53, di GOR Bimasakti.
Quarter pertama, BSM sempat tertinggal 14 – 20, karena aksi kapten SWS, Pamungkas Respati, dan Sucipto Budi (PG), bermain apik hingga membawa unggul tim tamu sementara, keduanya mencatatkan 13 poin.
Pada quarter dua, BMS berbalik unggul dengan poin 33 – 26, berawal saat saling kejar poin 24 – 26, Indra Novrihadi Made, melakukan tembakan tiga poin, yang langsung mengubah kedudukan 27 – 26. BSM sejak itu langsung kembali bermain apik hingga akhir quarter dua unggul 13 poin.
Sang aktor di quarter dua, kali ini adalah Priasmoni Yanuar Dwi, yang membukukan 9 poin, dari 6 tembakan dekat dan 3 free throws.
Quarter tiga, kedua tim saling meracik srategi. Tim tamu ingin peroleh target kemenangan di pertandingan pertama series II Indonesian Basket League (IBL), sedang BMS tak ingin malu di kandang sendiri.
Namun hasilnya, tim BMS makin tak terkejar, 56 – 40, tim SWS tertinggal 16 poin. Hingga quarter empat, tim tuan rumah tak mampu terkejar. 67 – 53 menjadi skor akhir pertandingan.
Kapten BMS, Priasmono Yanuar Dwi, menjadi pemain dengan menorehkan 20 poin, 5 tembakan dua angka, 2 three points, 4 free throws.