Tragis, Bocah SD Asal Malang Jadi Korban Kecelakaan Maut di Probolinggo

Foto Hana semasa hidup. (deny rahmawan)
Foto Hana semasa hidup. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Salah satu korban kecelakaan maut di Probolinggo antara bus dan truk, Hana Syah Rezy (9), Jumat (14/7) dini hari tadi sudah dimakamkan.
Korban datang dibawa ambulans ke rumah duka di Jalan Bunga Kumis Kucing No 49, Lowokwaru, Kota Malang.

Pemakaman korban diwarnai suasana haru dari pelayat. Mereka tak menyangka siswi yang masih duduk di bangku sekolah dasar Jatimulyo 3 ini tewas mengenaskan.

Diceritakan nenek korban, Sri Amini, Hana bersama ibunya, Dwi Reziana Isnaeni, pulang dari Bali menuju Malang. Hana berniat didaftarkan pindah sekolah di Bali agar dekat dengan ibunya yang bekerja di sana.

Akan tetapi, Hana tidak diterima sekolah di sana dan memutuskan kembali ke Malang untuk persiapan masuk sekolah. “Hana di Malang tinggal sama dua omnya. Dia anak tunggal, sementara orangtuanya kerja di Bali,” kata Sri.

Keduanya menaiki Bus Medali Mas nopol N 7130 UA jurusan Malang. Akan tetapi, nahas menghampiri. Bus mengalami kecelakaan karena ditabrak truk dari arah berlawanan pada pukul 03.00 WIB.

“Saya dapat kabar itu setelah kecelakaan dari Dwi langsung. Katanya dia kecelakaan terus anaknya (Hana) hilang belum ditemukan. Dwi sendiri posisinya baru dijahit kepalanya di rumah sakit sana,” ujarnya saat ditemui di rumah duka.

Hana akhirnya berhasil ditemukan di rumah sakit namun sudah meninggal dunia. Ia mengalami luka parah di kepala. “Saya sempat lihat lukanya. Dia masih pakai celana training sama jaket hitam. Saya kenal betul itu cucu saya,” lanjut Sri sambil menyeka air mata.

Hana merupakan satu dari 10 korban kecelakaan maut di Probolinggo, tepatnya di jalan dekat Pantai Bentar, Gading.


Reporter: Deny Rahmawan
Editor: Deny Rahmawan
Publisher: Yunus Zakaria