Tingkatkan SDM, Mahasiwa Teknik UM Ikuti Pelatihan dan Uji Kompetensi di ATC Tekla Polinema

MALANGVOICE – Politeknik Negeri Malang (Polinema) menggelar in-house Tekla Structures Training Foundation Level. Pelatihan dan uji kompetensi ini diikuti teknisi laboran laboratorium komputer Teknik Sipil dan mahasiswa dari Departermen Teknik Sipil UM.

Total sebanyak 20 peserta itu akan mengikuti pelatihan selama lima hari dan berakhir dengan mendapatkan sertfikat dari BIM Tekla melalui ATC Tekla Polinema.

Wakil Direktur IV Polinema, Prof Ratih Indri Hapsari, mengatakan, Teknik Sipil Polinema bisa menjadi trainer dan organizer pelatihan karena memiliki lisensi dari Trimble Solution.

Baca Juga: Pendaftaran Ditutup, Pilkada Kota Malang 2024 Muncul Tiga Bapaslon

Polda Aceh dan Papua Studi Tiru Pelayanan Publik ke Polresta Malang Kota

Pembukaan in-house Tekla Structures Training Foundation Level.(Deny/MVoice)

“Polinema sebagai author yang diberikan Trimble sebagai tindak lanjut penyerahan lisensi pada Mei 2024 lalu. Melalui itu kita bisa training dan sebagai penyelenggara untuk calon ahli konstruksi,” kata Indah, Jumat (30/8).

Jurusan Teknik Sipil Polinema sekaligus sebagai lembaga sertifikasi Trimble Authorized Training Center (ATC) Polinema. Karena itu Polinema berhak memberikan sertifikat aplikasi Tekla dari Trimble kepada mahasiswa yang dinyatakan lolos sertifikasi Tekla.

Indah menjelaskan, settfikat itu sangat dibutuhkan dalam dunia konstruksi. Karena itu setelah pelatihan akan ada uji kompetensi yang bisa untuk melihat seberapa jauh kelayakan peserta.

“Pelatihan dan uji kompetensi yang dilakukan secara offline tapi juga menggunakan aplikasi online sehingga bisa diliha dan dinilai pemberi lisensi, yakni Trimble,” lanjutnya.

Sementara itu Kaprodi Pendidikan Teknik Bangunan Departmen Teknik Sipil UM, Dwi Siswahyudi, menjelaskan, kerja sama dengan Polinema ini bertujuan untuk meningkatkan SDM di dunia konstruksi.

“Harapannya untuk peningkatan SDM dan struktur sehingga mahasiswa dan dosen mampu menguasai bidang itu. Kami selenggarakan ini berdasarkan dana PKKM, prodi ini baru pertama,” imbuhnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait