Tiga Siswa SD Tenggelam di Coban Talun

Proses pencarian korban. (Istimewa)

MALANGVOICE – Tiga siswa SD Insan Mulia sempat dinyatakan hilang setelah diduga terpeleset dan hanyut saat berada si Wisata Air Terjun Coban Talun, Bumiaji, Kota Batu, Selasa, (11/12).

Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) disebutkan, tiga siswa itu yakni Tazkya Rahmatulloh Al Kamilah (9), Mohammad Hanan, (8) dan Nasywa Azalia Hanania (9). Tazkya dan Nasywa ditemukan dalam keadaan tewas. Sedangkan Hanan masih dinyatakan hilang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Sasmito menceritakan, ketiga siswa ini sedang beraktivitas bersama rombongan murid lainnya di sekitar lokasi. Bahkan guru memperingatkan agar siswa tidak mendekati air terjun. Namun naas, ketiganya terpeleset kemudian tenggelam.

BPBD Kota Batu dibantu oleh tim basarnas, PMI, dan kepolisian kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi. Korban ditemukan pertama kali adalah Taskiya pada pukul 18.50 WIB, disusul Nasywa pada 19.40, WIB. Keduanya ditemukan sudah tewas.

Karena kondisi lokasi yang tidak memungkinkan dan debit air yang tinggi, pihaknya pun menghentikan pencarian untuk sementara waktu. Rencananya pencarian satu korban lainnya, Hanan, akan dilanjutkan esok harinya.

Sasmito menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan petugas, ada sebuah lubang sedalam 3 meter di sekitar air terjun. Di dalam lubang itu ada arus yang membuat para korban tidak bisa naik ke permukaan.

“Kami sudah cek di lubang itu arusnya cukup kuat. Diduga, anak-anak setelah terpereset, tercebur, dan tersedot arus,” tukasnya. (Hmz/Ulm)