Tertidur saat Rumah Terbakar, Remaja Perempuan Tewas

Petugas Damkar saat berusaha melakukan pemadaman api. (Istimewa)

MALANGVOICE – Kebakaran melanda rumah di Dusun Kebonagung, Tamanharjo Singosari, Rabu (24/6) siang sekitar pukul 08.30 WIB.

Kepala Desa (Kades) Tamanharjo, Singosari, Sumardi mengatakan, dalam kebakaran tersebut menelan korban jiwa seorang remaja perempuan berinisial AD (12).

“AD harus kehilangan nyawanya setelah mengalami luka bakar hingga 40 persen. Ia menghembuskan napas dalam perjalanan ke rumah sakit,” katanya, saat dikonfirmasi, Rabu (24/6).

Saat kejadian, lanjut Sumardi, korban sedang tertidur pulas di dalam rumah. Sedangkan kedua orang tua dan kakeknya sedang berada di luar rumah untuk bekerja.

“Jadi posisinya korban tidur sendirian. Terus korsleting di rumahnya dan kebakaran. Saya pun mendapat laporan warga bahwa apinya sudah besar,” jelasnya.

Sumardi melanjutkan, warga sempat ingin menyelamatkan AD. Namun, warga kesulitan untuk mengevakuasi anak tersebut. Pasalnya
api kebakaran sampai membuat kayu-kayu atap rumah tersebut roboh.

“Jadi puingnya banyak. Kami sempat ingin menolong tapi takut. Dengan peralatan seadanya kami mencoba untuk memadamkan api dan akhirnya ketika api agak padam kami selamatkan AD yang sudah terkena luka bakar di sekujur tubuhnya hampir 40 persen seperti di lengan dan kaki. Terus kami bawah ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) PPK Satpol-PP Pemkab Malang, Goly Karyanto mengatakan, dalam peristiwa tersebut, dirinya langsung mengerahkan 5 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk memadamkan kobaran api.

“Petugas datang di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB, dan kami baru bisa memadamkan kobaran api sekitar 30 menit kemudian,” ucapnya.(der)