MALANGVOICE – Pola remaja zaman now sungguh membuat elus-elus dada. Berlatarbelakang sakit hati, gadis inisial NFM (18) warga Dusun Umbulsari RT 03 RW 09, Desa Kaliasri, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang tega aniaya temannya sendiri berinisial VS (16) yang masih berstatus pelajar.
Aksi ratu tega NFM ini dilakukan seorang diri di kawasan hutan Pantai Ngliyep, Jumat lalu (29/12) menggunakan sebilah pisau. Korban ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang melihatnya berjalan sempoyongan berlumuran darah.
Warga lantas melaporkan kejadian tersebut ke polsek. Korban yang sekarat segera dievakuasi menuju IGD RDUD Kanjuruhan, Kepanjen Kabupaten Malang.
Dari visum luar, korban alami beberapa luka sayatan. Yakni di bagian perut dan leher.
Selang beberapa jam, NFM ditangkap Tim Jatanras Polres Malang di kawasan Donomulyo Kabupaten Malang. Dari interogasi sementara, NFM mengaku nekat membunuh gadis asal Desa Mentaraman Donomulyo Kabupaten Malang, karena sakit hati usai dihina.
“Tersangka sudah kami tangkap. Masalahnya terkait hutang piutang lalu sakit karena dikatai miskin oleh korban,” kata Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung kepada MVoice, Sabtu (30/12).
Guna pemeriksaan lebih lanjut, masih kata Ujung, tersangka diperiksa lebih lanjut. Termasuk mencari sajam yang diakuinya telah di buang tak jauh dari TKP.
“Masih kami cari (pisau) karena menurut pengakuan tersangka dibuang di hutan,” tutup Alumnus Akpol 2000 ini.
Sementara itu, informasi yang dihimpun MVoice, polisi mengamankan barang bukti lain seperti 1 unit motor merek honda beat nopol N 6823 IW, uang Rp 114 ribu, handphone, obat merah, helm dan jas hujan.(Der/Aka)