MALANGVOICE – Satlantas Polresta Malang Kota kini memiliki sarana edukasi Traffic Engineering and Education (TEE) Center. Sarana itu baru saja diresmikan Dirlantas Polda Jatim, Kombespol Dirmanto, Rabu (25/7).
“TEE ini nantinya mengawaki berbagai hal untuk meningkatkan kepatuhan dan budaya lalu lintas,” kata Komarudin usai meresmikan EMH dan TEE Center.
Sementara itu Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Aristianto menjelaskan, dalam TEE Center terdapat pusat edukasi untuk anak usia dini dan monitoring rekayasa lalu lintas.
Baca Juga: DPRD Kota Malang Imbau Pj Wali Kota Tidak Politisasi Tugas Administrasi
Sosok Muda Firhando Gumelar Usung Konsep Sejuk Hadapi Pilkada Batu 2024
“Kalau untuk edukasi ada di ruangan Kamsel Satlantas untuk anak-anak terkait pengenalan rambu lalu lintas,” jelas Aristianto.
Di dalamnya juga terdapat Elektronik Taktikal Map Game (ETMG). Fungsinya untuk menyimulasikan rekayasa lalu lintas.
“Misal ada penutupan jalan kita akan melaksanakan simulasi di ETMG tersebut, sehingga akan mempermudah petugas memasang rambu dan rekayasa lalin,” lanjutnya.
Fasilitas itu bisa digunakan anak-anak usia dini mulai tingkat TK untuk bisa mengenali lebih jauh tentang ketertiban berkendara. Aristianto berharap ilmu yang didapat langsung di TEE Center akan menjadi bekal ketika sudah dewasa nanti.
“Kita sudah rutin lembaga sering mengirim surat ke tempat kami dan kita salah satunya memfasilitasi kembali tempat yang bisa digunakan untuk edukasi,” tandasnya.(der)
