Takafumi Akahoshi Tak Sabar Ingin Bermain di Hadapan Aremania

Takafumi Akahoshi alias Aka diperkenalkan sebagai pemain baru Arema FC. (deny rahmawan)
Takafumi Akahoshi alias Aka diperkenalkan sebagai pemain baru Arema FC. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Gelandang anyar Arema FC, Takafumi Akahoshi, mengatakan sudah tak sabar ingin bermain di hadapan Aremania.

Pemain kelahiran Shizuoka, Jepang ini sudah banyak mengetahui informasi terkait Arema FC termasuk suporternya sebelum menandatangani kontrak bersama Singo Edan.

“Setelah kontrak saya berakhir dengan Foolad FC banyak tawaran bermain di klub lain. Tapi saya memilih Arema FC,” katanya, Selasa (27/8) saat resmi diperkenalkan ke publik.

“Saya kemudian langsung mencari tahu Arema FC dengan melihat beberapa pertandingan. Saya tahu Indonesia punya Liga yang berkembang dan banyak disukai fans, termasuk Arema,” ujarnya menambahkan.

Selain melihat beberapa pertandingan, Aka, sapaan akrabnya juga sempat menghubungi Sylvano Comvalius. Diketahui, Aka dan striker Arema FC ini pernah satu klub di Suphanburi FC di Thailand.

Hasil komunikasi itu pun semakin memantapkan langkah Aka menyepakati kontrak bersama Arema FC. “Saya sempat komunikasi dengan dia dan bertanya soal Arema,” lanjut pemain 33 tahun.

Secara spesifik, Aka menyebut Aremania adalah suporter luar biasa. Di setiap pertandingan, kata Aka, Aremania selalu mendukung tim kesayangannya. Hal itu diyakininya bisa menjadikan motivasi lebih kepada pemain untuk bisa menjalani laga dengan baik.

“Saya melihat beberapa pertandingan, banyak yang support dan itu bagus. Di Jepang sama punya banyak fans tapi sangat beda saat saya bermain di Urawa Reds. Saya pikir Aremania lebih emosional. Saya ingin bermain di depan mereka,” ia menandaskan.

Belum Dipastikan Segera Bermain

Meski begitu Takafumi Akahoshi belum bisa dipastikan bisa bermain melawan PSIS Semarang di pertandingan Liga 1 pada Sabtu (31/8). Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, mengatakan, ada proses yang harus dipenuhi agar sang pemain bisa segera berlaga.

“Pertama masalah pengurusan Kitas, masih ada waktu empat hari, semoga bisa dikejar. Kedua masalahnya teknis ada pada tim pelatih, dia bisa langsung ikut bertanding atau tidak. Kalau belum bisa ya ditunggu tanggal 13 September,” tandas Ruddy.(Der/Aka)