MALANGVOICE – Persiapan demi persiapan terus dilakukan tim Arema FC untuk menyambut kompetisi Liga 1 2019. Selain mengadakan laga uji coba dan mengikuti turnamen pra musim, sesuai rencana Singo Edan akan menggelar pemusatan pelatihan.
Semenjak dilatih Milomir Seslija, pemain Arema FC menunjukkan progres bagus. Terbukti di dua leg Piala Indonesia, Singo Edan menyingkirkan Persita Tangerang dengan agregat 7-1.
Meski begitu, pelatih asal Bosnia ini merasa masih perlu perbaikan di sisi kekompakan. Meski komposisi tidak banyak berubah dari musim lalu, namun Milo — sapaan akrab Milomir Seslija — menganggap kekompakan harus ikut ditingkatkan.
“Team building itu perlu. Mungkin setelah lawan Timnas U-22 dan sebelum pre season pemusatan pelatihan bisa dilakukan,” katanya.
Dikatakan Milo, dalam pemusatan pelatihan tersebut ia akan membawa hal baru. Yakni mendatangkan dokter psikologi. Menurut Milo, pemain sepak bola tak melulu hanya fisik yang dikembangkan, melainkan mental.
“Selain membangun chemistry antar pemain, saya akan membangun mental pemain. Agar pemain bisa terbuka dan tidak panik dalam sebuah kondisi di lapangan,” jelasnya.
Pengembangan mental ini bagi Milo juga sangat baik bagi pemain muda. Dalam sebuah kompetisi, padatnya jadwal dan tekanan di lapangan pasti berpengaruh kepada mental. Karena itu ia sangat berharap para pemain bisa menjaga mental dengan baik nantinya.
“Sepak bola tak hanya fisik, lebih bagus dengan mental,” ujarnya.
Sementara itu General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menyambut baik usulan Milo. Ia setuju dengan adanya pengembangan mental pemain Singo Edan.
“Nanti mungkin lebih ke non teknik, hanya team building. Masalah waktu masih menunggu. Kemungkinan di atas 22 Februari,” kata Ruddy. (Der/Ulm)