MALANGVOICE – Kasatlantas Polresta Malang Kota AKP Ramadhan Nasution, mengatakan masyarakat terutama pengendara motor masih kurang disiplin berlalu lintas.
Hal itu dikatakannya berdasar hasil operasi yang dilakukan dalam sepekan terakhir ditemui banyak pelanggaran.
“Banyak kelengkapan kendaraan dan protokol kesehatan yang dilanggar. Kami akan terus menggelar operasi dan sosialisasi,” kata Ramadhan, Jumat (17/7).
Kelengkapan kendaraan yang dimaksud, paling banyak pelanggaran adalah tidak membawa atau memiliki SIM dan STNK. Selain itu, sering ditemui juga pengendara yang persyaratan teknis layak jalan tidak terpenuhi.
“Ya macam-macam seperti spion dan kenalpot tidak standar pabrik, TNKB atau plat nomor yang tidak terlihat dan penggunaan masker,” jelasnya.
Pengendara yang melanggar tersebut tetap akan dikenai sanksi tilang. Kecuali pelanggar protokol kesehatan yang tidak menggunakan masker akan diberi peringatan dan sosialisasi.
Operasi ini akan terus digelar Satlantas Polresta Malang Kota sekaligus persiapan Operasi Patuh Semeru yang rutin dilaksanakan setiap tahun pada 23 Juli hingga 5 Agustus.
Karena itu, Rama – sapaan akrabnya – meminta masyarakat lebih patuh terhadap peraturan lalu lintas.
“Karena masih banyak yang belum disiplin, akan kami lakukan terus penindakan sehingga masyarakat sadar pentingnya keselamatan dan kesehatan masing-masing,” tandasnya.(der)