Tahun Depan, Pasar Sukun dan Klojen Diperbaiki

Kepala Dinas Perdagangan Kota Malang, Wahyu Setianto. (Muhammad Choirul)
Kepala Dinas Perdagangan Kota Malang, Wahyu Setianto. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Pemkot Malang melalui Dinas Perdagangan (Disdag) mengajukan bantuan anggaran kepada Pemerintah Pusat untuk perbaikan sejumlah pasar tradisional. Setidaknya, dua pasar akan diperbaiki, yakni Pasar Sukun dan Klojen.

Kepala Disdag Kota Malang, Wahyu Setianto, menyebut, masing-masing pasar diperkirakan mendapat jatah Rp 4 miliar. Anggaran itu berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bisa digunakan pada 2018 mendatang.

Dijelaskan, saat ini kondisi Pasar Sukun dan Klojen memang membutuhkan rehabilitasi. Sebab, Wahyu menegaskan, meski kondisinya masih bersih dan layak, namun kedua pusat perdagangan itu belum memenuhi ketentuan sebagai pasar sehat.

“Nanti konsepnya akan dibikin pasar sehat seperti Pasar Oro-oro Dowo,” kata mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang itu kepada awak media belum lama ini.

Meski baru pada tahap pengajuan, rencana perbaikan itu hampir dipastikan mendapat restu Pemerintah Pusat. Untuk memastikannya, Wahyu sudah beberapa kali mengikuti rapat koordinasi di Jakarta.

“Kami menegaskan lagi sekalian kami minta mekanisme TP (Tugas Pembantuan) khusus untuk pasar-pasar yang terkena musibah,” tandasnya.

Pembiayaan dengan mekanisme TP tersebut antara lain akan dilaksanakan kepada perbaikan Pasar Besar yang sempat terbakar beberapa waktu lalu. “Kami bawa hasil forensik dari Polda, itu jadi pertimbangan kementerian untuk mengucurkan anggaran,” pungkasnya.(Coi/Aka)