Sutiaji Presentasi Rencana Transportasi Massal kepada Gubernur Khofifah

Wali Kota Malang Sutiaji mengikuti rakor dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Grahadi Surabaya, Rabu (18/9). (Humas Pemkot Malang)
Wali Kota Malang Sutiaji mengikuti rakor dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Grahadi Surabaya, Rabu (18/9). (Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Wali Kota Malang Sutiaji presentasikan rencana pembangunan kereta LRT kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Grahadi Surabaya, Rabu (18/9). Ia menegaskan pentingnya pengembangan moda transportasi massal dan keberadaan terminal kargo sebagai solusi manajemen lalu lintas dan transportasi Malang Raya.

“Ini tidak semata-mata bicara bagaimana mengurai kemacetan, tapi kami tiga kepala daerah Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu) memiliki komitmen yang sama pentingnya koneksifitas antar daerah,” beber Sutiaji di rapat koordinasi yang dihadiri seluruh kepala daerah se-Jawa Timur tersebut.

Ia melanjutkan, jika rencana tersebut terealisasi, maka sektor pariwisata Malang Raya bisa saling melengkapi

“Sehingga keinginan Ibu Gubernur agar wisatawan lebih long stay di Jawa Timur, termasuk di kawasan Malang Raya, akan terwujud apabila terbangun integritas dan konektifitas yang terpadu di bidang moda transportasi pendukungnya beserta sarana sarana penunjangnya,” urainya.

Para pelancong atau wisatawan, masih kata Sutiaji, harus diberikan kemudahan untuk mengunjungi satu destinasi ke destinasi yang lain. Tidak juga dibayangi kemacetan.

“Faktualnya, kita (Malang) masih menghadapi problema tersebut,” imbuhnya.

Ia menambahkan, penyumbang kemacetan di antaranya adalah keberadaan jalan nasional yang melintasi wilayah kota, sehingga truk, tronton dan kendaraan berat lainnya masuk dan bercampur dengan mobilitas kendaraan dalam kota.

“Ini harus diurai dan seyogyanya terfilter. karenanya, kami usulkan pentingnya keberadaan Terminal Kargo, sehingga kendaraan berat atau besar tidak masuk ke dalam kota,” kata Alumnus IAIN Malang ini.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo secara khusus memberikan perhatian kepada Jawa Timur.

“Perintah Presiden jelas dan tegas, dan dalam waktu dekat akan ditindaklanjuti dengan Rakor Teknis Terbatas khusus dengan Pemprov Jatim dan Kementerian teknis, dengan titik poinnya adalah percepatan pembangunan infrastruktur dan manufaktur, ” katanya.

Salah satu yang ditekankan dalam upaya akselerasi atau percepatan pembangunan di Jatim adalah pentingnya masing-masing Kepala Daerah dalam pendekatan kewilayahan.

“Yang dapat saya contohkan dan saya cermati, seperti konsep Malang Raya. Itu bagus dan perlu dikembangkan di daerah daerah lainnya, ” kata perempuan yang pernah menjabat Menteri Sosial RI ini. (Hmz/Ulm)