MALANGVOICE – Penggalian dan pemanfaatan sumber air panas Nyi Sindu di Desa Sumberejo, Kota Batu mulai dilakukan. Hal itu melihat kebaradaannya yang memiliki manfaat dan sudah ada sejak tahun 1965 silam. Salah satunya untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat.
Tak hanya itu, sumber air yang memiliki tiga rasa itu memiliki manfaat untuk kesehatan. Sehingga, direncanakan akan dijadikan objek wisata yang dibuka untuk umum.
Pengelolala Sumber Air Panas Sumberejo, Sumarno mengatakan sudah banyak yang menggunakan sumber ini. Bahkan, tidak hanya dari Kota Batu saja. Melainkan dari luar kota seperti Sidoarjo, Pasuruan dan beberapa kota lainnya.
“Sempat ada warga Sidoarjo mencari air panas ini. Mengidap penyakit sempat tidak bisa jalan, tapi setelah tiga kali ke sini sudah bisa,” bebernya.
Dia menjelaskan, sumber air tersebut memang memiliki tiga rasa. Di antaranya asin, manis dan kecut.
“Rasanya juga ada soda-sodanya. Seperti air kelapa muda dan soda,” terang pria usia 50 tahun itu.
Adanya penggalian itu, diharapkannya saat pengambilan agar lebih mudah. Baik untuk mandi maupun untuk minum.
Rencananya sumber air panas yang terletak di area persawahan itu akan dibuat menjadi kolam. Agar nantinya pengunjung lebih mudah menikmati air panas tersebut.
“Lalu nanti juga dikembangkan dengan lahan parkir dan toko-toko. Ya ini inisiatif dari petani juga. Untuk meningkatkan perekonomian warga,” imbuhnya.
Menurutnya agar rencana itu segera terlaksana akan mengajukan anggaran ke pemerintah desa.
“Recananya kami akan segera membuat proposal ke desa, karena di desa ada Alokasi Dana Desa (ADD),” tutupnya.(Der/Aka)