Songsong Pilwali Kota Malang, Golkar Punya Empat Rencana Koalisi

Jelang Pilwali 2018 Kota Malang

Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI, Ridwan Hisjam (kuning). (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Hampir semua partai mulai menanaskan mesin, menyongsong perhelatan Pilwali Kota Malang pada 2018 mendatang. Hal tersebut juga dilakukan Partai Golkar.

Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI, Ridwan Hisjam, membeberkan sejumlah langkah agar partai berlambang beringin itu mampu memenangkan pesta demokrasi tingkat daerah. Kepada MVoice, dia menyebut, sedikitnya ada empat rencana dalam turun di ‘medan laga’.

Pertama, pihaknya masih memprioritaskan menjalin koalisi dengan PKB. Dalam hal ini, Golkar ingin menyandingkan petahana, HM Anton, dengan Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko.

Jika upaya perjodohan itu tidak berjalan mulus, masih ada alternatif berikutnya, yakni merapatkan koalisi dengan PDIP. “PDIP ini kan partai pemenang Pemilu, kalau ada peluang bersama-sama kenapa tidak,” cetus anggota Komisi X DPR RI ini.

Pilihan ke-3, yakni menggandeng Wakil Wali Kota, Sutiaji. Sebagaimana diketahui, Sutiaji sendiri sudah mendaftar sebagai bakal calon wali kota melalui PDIP. Hanya saja, hingga saat ini rekomendasi PDIP belum turun.

“Kami juga buka kesempatan kepada Sutiaji, masalahnya saat ini dia tidak punya partai. Seandainya Sutiaji ternyata didukung oleh partai lain, dan butuh dukungan Golkar juga, ya tidak menutup kemungkinan kami buka peluang itu,” urainya.

Politisi kawakan ini menambahkan, pilihan terakhir adalah memajukan Sofyan Edi Jarwoko sendiri menjadi calon wali kota. Tentu saja, harus ada pendamping yang relevan.

Dalam hal ini, bisa jadi tokoh lain masuk bursa kesepakatan, seperti Ketua DPC Partai Hanura, Ya’qud Ananda Gudban. “Ini semua baru rencana, bagaimana terjadinya nanti itu garis tangan dan hak prerogative Tuhan,” pungkasnya.


Reporter: Muhammad Choirul Anwar
Editor: Muhammad Choirul Anwar
Publisher: Yunus Zakaria