Soal Parkir Satu Pintu, Usulan Pansus Mengemuka

Hadi Susanto

MALANGVOICE – Wacana pengelolaan parkir satu pintu mendapat dukungan dari DPRD Kota Malang. Bahkan, beberapa anggota dewan melontarkan wacana Pansus Parkir.

Sekertaris Fraksi PDI Perjuangan, Hadi Susanto, menilai usulan pengelolaan parkir dengan model semacam badan usaha milik daerah (BUMD) sangat efektif.

“Saya sangat setuju jika parkir itu dikelola satu pintu,” kata Hadi.

Namun, sebelum mengarah kesana ia meminta agar Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) mendata ulang berapa titik parkir yang mereka kelola.

“Harus jelas dulu, berapa titik yang dipunyai Dishub dan berapa titik milik Dispenda,” tandasnya.

Setelah itu harus ada pertemuan antar komisi, membahas peluang dan kemungkinan parkir satu pintu kaitannya dengan keorganisasian, pendapatan dan sebagainya.

“Baru kita bahas bagaimana ini kedepannya,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Malang, Bambang Sumarto, sepakat dengan pendataan titik parkir terlebih dulu, sebelum dikelola satu pintu.

“Ada data baru wajib ditindaklanjuti bagaimana ke depan jika memang akan dijadikan satu pintu,” ungkapnya.

Politisi Golkar itu akan berkonsultasi dengan komisi terkait untuk membahas masalah itu. “Masalah ini melibatkan beberapa komisi, misalnya pendapatan di komisi B, lalu masalah organisasi di komisi A dan kami memantau titik parkir,” tegasnya.

Ditanya ihwal pansus, baik Bambang maupun Hadi sama-sama tidak keberatan, karena masalah parkir langsung bersentuhan dengan masyarakat.