MALANGVOICE – Sebagai inovasi pembelajaran di era industri 4.0 ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI melalui Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom) telah menyediakan portal Rumah Belajar.
Seperti yang diketahui, portal ini memiliki fitur-fitur yang berisikan konten-konten pembelajaran yang sangat berguna bagi siswa, guru, orang tua, maupun masyarakat.
Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP) Ahli Utama Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbud, Mansur Fauzi saat berkunjung ke Malang menyatakan, jika portal ini bisa dimanfaatkan oleh siswa dan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) sederajat.
Bahkan ia menyinggung jika portal Rumah Belajar ini gratis dibanding milik swasta. Serta mampu membantu siswa dengan ekonomi kurang mampu untuk terus giat belajar.
“Portal ini disediakan gratis, meski penggunaanya masih terbilang sedikit, yakni 50 persen,” katanya belum lama ini.
Sementara itu, di Jawa Timur sendiri respon akan penggunaan Rumah Belajar terbilang berkembang.
“Saya menilai di Jawa Timur ini paling luar biasa, dan positif terhadap Rumah Belajar,” ungkapnya.
Dengan adanya Rumah Belajar, para pendidik maupun peserta didik secara tidak langsung juga mempelajari IT, dengan demikian mereka mampu bersaing di dunia pendidikan pada era revolusi ini.
“Semua, baik guru maupun siswa harus mampu menguasai IT. Kalau enggak ya ketinggalan zaman,” tandasnya.(Der/Aka/MG1).