MALANGVOICE – Venue leg kedua semi final Piala Presiden 2015 antara Sriwijaya FC (SFC) kontra Arema Cronus, hingga malam ini masih belum ditentukan.
SFC yang bertindak sebagai tuan rumah terkendala kabut asap yang menyelimuti udara Palembang.
CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, mengatakan kejadian ini sudah diantisipasi sejak drawing semi final di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Seharusnya leg pertama di Palembang, bukan Malang. Tapi sebelum drawing, semua semi-finalis sudah sepakat siapapun yang bertenu SFC, lawan lebih dulu jadi tuan rumah di leg pertama,” ungkapnya, saat jumpa pers di Kantor Arema, Jalan Kertanegara no 7 Kota Malang, sore tadi.
Sesuai jadwal, leg kedua berlangsung 11 Oktober. Hasani menambahkan, jika data BMKG menunjukkan kondisi Palembang tidak memungkinkan menggelar laga, alternatif lain segera diambil. “Senin (5/10) kami ambil data BMKG, Selasa (6/10) SFC harus memutuskan venue pertandingan,” ujarnya.
Jika SFC memilih tetap bermain di Palembang, Hasani akan mengirim tim untuk memantau kondisi di lokasi. “Agar Arema tidak protes dan agar kami pastikan benar-benar bisa dipakai pertandingan,” tandasnya.