MALANGVOICE – Kota Batu meraih dua penghargaan di East Java Tourism Award (EJTA) 2020 yang digelar di Wisata Bahari Lamongan (WBL), Minggu (20/12). Apresiasi penghargaan itu langaung diberikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Dua penghargaan itu ialah Sustainable City untuk Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu dan Wisata Buatan Terbaik untuk Jatim Park 3. Dengan penghargaan itu penataan dan kualitas Kota Batu sudah tidak perlu diragukan.
“Standard perencanaan dan pelaksanaan kita dalam pembangunan wisata diapresiasi oleh provinsi,” jelas Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso.
Punjul mengatakan bahwa dengan penghargaan Sustainable City itu membuktikan bahwa SOP yang digunakan dalam pembangunan wisata tepat sasaran.
“Karena SOP perancanaan dan pelaksanaan yang bagus harus dimiliki dan dilakukan oleh OPD pariwisata,” jelas Punjul.
Dalam penghargaan ini, Kota Batu berhasil mengalahkan 38 Kota/Kabupaten. “Di sini kita bisa membuktikan bahwa wisata di Kota Batu keamanan dan kenyamanannya terjamin,” tandas Punjul.
Sementara itu, Kepala Disparta Arief As Siddiq mengatakan bahwa penghargaan itu bukti keseriusan pemerintah kota dalam membangun wisata di Kota Batu. “Meskipun kita mendapat anugerah terbaik, kita tidak boleh lengah dan harus menjadi yang lebih baik dari sekarang,” tegas Arief.
Arief mengatakan bahwa pihaknya akan selalu berkomitmen untuk mengangkat pariwisata di Kota Batu. “Dengan pariwisata kami yakin kesejahteraan masyarakat bisa meningkat, sehingga memang harus kami garap dengan serius,” lanjutnya.
Dengan penghargaan ini Arief menyatakan bahwa keberlanjutan pembangunan wisata di Kota Batu telah terbukti. “Kita selalu berkembang dengan event-event, pembangunan wisata dan regulasi yang mewadahi pariwisata Kota Batu sehingga tetap terus bisa maju,” tandasnya.(der)