Seorang Lansia Tewas Tertimpa Tembok Kantor Kecamatan Blimbing

Tembok kantor Kecamatan Blimbing yang roboh, (Ist).

MALANGVOICE – Seorang Lansia tewas tertimpa tembok kantor Kecamatan Blimbing, Kota Malang yang roboh pada Kamis (3/2).

Diketahui korban tersebut bernama Karlinah (61) warga Jalan Teluk Cendrawasih, Blimbing, Kota Malang.

Nasib nahas yang menimpa Karlinah itu terjadi sekitar pukul 14.30 saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah Kota Malang.

“Setahu saya korban itu dari rumah adiknya mau pulang. Tapi saat lewat Jalan Teluk Etna, korban tertimpa tembok,” ujar Endang Ariawati salah satu warga sekitar, Kamis (3/2).

Karena saat itu hujan deras, Endang sempat menawarkan kepada korban yang lewat didepan rumahnya untuk berteduh terlebih dahulu.

Tapi korban enggan mampir ke rumah Endang dan lebih memilih untuk melanjutkan perjalanan pulang. Namun, tak berselang lama tembok yang memiliki panjang sekitar 30 meter dengan ketinggian 1,5 meter dan tebal 20 centimeter itu pun roboh.

“Tiba-tiba terdengar suara gemuruh seperti bom, terus suami saya lihat tembok sudah ambruk dan menimpa setengah badan korban. Tembok itu dicungkil pakai linggis dan ibu-nya (Karlinah) dikeluarkan dan dipindah ke rumah saya,” terang Endah.

Setelah korban dibawa ke rumah Endah, kejadian itu pun langsung dilaporkan kepada perangkat lingkungan setempat. Lalu, sekitar pukul 16.30 ambulan datang dan membawa korban menuju Rumah Sakit (RS).

“Memang penanganannya agak lama, karena menunggu ambulans nggak berani sembarangan, terus ternyata mendapat info korban meninggal dunia saat perjalanan,” kata dia.

Dikatakan Endah, sejak 10 tahun kondisi tembak itu memang cukup meresahkan karena ada retakan di bagian tembok. “Mungkin akhirnya karena pondasinya kena air jadi temboknya itu nggak kuat menahan,” tandasnya.

Sementara itu, Camat Blimbing Ariyadi Wardoyo, membenarkan ada warga yang meninggal karena tertimpa tembok.

Namun, Ia mengaku tembok yang mengalami retak dan tidak kunjung dibenahi hingga akhirnya roboh itu pun tak disangka-sangka-nya.

“Saya sendiri menjabat baru satu tahun, kita tidak menyangka ada kejadian seperti ini karena derasnya hujan, ya mau gimana lagi kejadian seperti ini,” tandasnya.(der)