Sebaiknya Jangan Beri ASI Lewat Botol, Ini Alasannya

Bayi ngedot (ist)
Bayi ngedot (ist)

MALANGVOICE – Bagi ibu sibuk dan tidak ada kesempatan cuti melahirkan, akan jadi masalah ketika harus memberikan ASI pada buah hatinya. Sebagian akan memerah ASI-nya dan menyimpannya dalam botol dot.

Menurut seorang bidan di Puskesmas Tegalgondo, bd Umi Rachmawati SKeb, menggunakan botol dot untuk memberikan ASI perah ternyata bisa memicu masalah bingung puting, kondisi dimana bayi tidak mau lagi menyusu secara alami melalui payudara ibu.

“Karena si bayi sudah kebiasaan menghisap dari dot, akhirnya kesulitan kalau harus minum susu dari puting ibunya,” katanya kepada MVoice.

Selain itu, bayi bisa mengalami maloklusi rahang atau masalah pertumbuhan gigi. Belum lagi karet dot adalah tenpat ideal kuman berkembang biak.

“Selain itu, karena sering dipanaskan setiap hari, bahan karet dan plastik dot bisa jadi mengalami perubahan struktur kimia. Menjadi pemicu penurunan daya tubuh si bayi. Akhirnya jadi gampang sakit,” tambahnya.

Masalah lainnya adalah, si kecil akan susah disapih karena terlanjur mengenal dot sejak dini.