Sambut Hari Jadi ke-105, Pemkot Malang Geber Pasar Kreatif

Suasana Pasar Kreatif Malang di Balai Kota Malang, Rabu (20/2). (Aziz Ramadani/ MVoice)

MALANGVOICE – Pemkot Malang gelar Pasar Kreatif Malang di halaman Balai Kota Malang, 20-21 Februari. Diikuti 106 pelaku ekonomi kreatif, kegiatan itu juga menjadi rangkaian menyambut Hari Jadi ke -105 Kota Malang.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni menyampaikan, kegiatan yang dikemas dalam pasar kreatif ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan pembinaan bagi pelaku ekonomi kreatif. Selain promosi produk, juga ada transaksi pelaku ekonomi kreatif dan masyarakat.

“Ini juga rangkaian memperingati hari jadi Kota Malang ke 105,” kata perempuan akrab disapa Dayu ini.

Dayu melanjutkan, kegiatan yang seharusnya digeber April itu menurutnya juga menekankan pada revolusi Industri 4.0 yang menuntut para pelaku ekonomi kreatif jeli dan eksis bersaing dengan ekonomi berbasis digital.
Sehingga, menurutnya, momentum ini bukan sekadar pameran produk semata. Melainkan juga diisi dengan gelaran workshop ekonomi kreatif berbasis digital dan mendatangkan beberapa pakar dan akademisi.

“Era digital harus dimanfaatkan sebagai sarana promosi dan menghasilkan keuntungan,” imbuhnya.

Perlu diketahui, dalam Pasar Kreatif Malang ini beragam produk dipamerkan menurut delapan sub sektor ekonomi kreatif, mulai dari fashion, fotografi, animasi game, hingga kuliner. Rinciannya diikuti 41 peserta industri kreatif dan 65 peserta asosiasi kuliner.

Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji menekankan agar kegiatan pembinaan sekaligus workshop yang digelar selama dua hari tersebut tidak berhenti. Perlu juga ada tindaklanjutnya yang masif. Sehingga industri kreatif yang dikelola anak muda lebih berkembang.

“Pembinaan terhadap UMKM dan pelaku industri tentu tidak instant, semuanya butuh proses dan akan terus dilakukan. Jelas pembinaan akan terus dilakukan dan itu hasilnya pasti berjangka,” pungkas suami Widayati Sutiaji itu.(Der/Aka)