Sadarkan Bahaya Bencana Alam, Siswa SMPN 6 Malang Dilatih APIK

MALANGVOICE – Perubahan iklim yang terlalu ekstrim sering kali menimbulkan bencana alam seperti banjir, longsor serta bencana lainnya.

Untuk mewaspadai hal tersebut, SMP Negeri 6 Malang menyambut baik kerja sama yang ditawarkan dari berbagai pihak, di antaranya USAID, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Bapenas, dan Badan Penanggulanggan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang.

Kepala SMP Negeri 6 Malang, Risnawati, mengatakan tawaran kerja sama ini sangat banyak membawa manfaat mengingat banyaknya bencana alam yang kerap terjadi di lingkungan sekitar.

“Kemarin, Sabtu (10/11) kami melaksanakan kegiatan pelatihan Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketangguhan (APIK) Bencana, yang tujuannya untuk para pendidik dan siswa dapat lebih tanggap ketika tertimpa bencana,” katanya.

Sementara itu, perwakilan USAID, Dwi Prihanto memberikan gambaran pentingnya membangun ketangguhan risiko bencana banjir dan longsor, menginggat Kota Malang merupakan salah satu wilayah yang rawan terjadi bencana karena geografi maupun demografi Kota Malang.

USAID menjalin kerja sama dengan pemerintah Indonesia dalam hal ini dengan Bapenas, KLH maupun BNPB, mengembangkan konsep penangulangan dan pencegahan bencana demi terwujudnya masyarakat yang tangguh pada bencana.

Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Zubaidah, untuk satuan pendidikan PAUD maupun TK dan SD juga akan diberikan pelatihan APIK ini.

”Konsep tersebut kami sosialisasikan pada komunitas – komunitas yang ada di Kota Malang serta dunia pendidikan. Rencananya kegiatan ini bakal dilaksanakan pula pada jenjang TK atau PAUD, maupun jenjang SD,” ujarnya.

Perlu diketahui, kegiatan APIK ini pun meliputi pelatihan tentang risiko iklim dan cuaca, Sistem Informasi Geografis (SIG), pelatihan tanggap bencana agar lebih tangguh jika terjadi bencana sewaktu waktu, serta mengintegrasikan adaptasi perubahan iklim dan pengurangan resiko bencana dalam perencanaan pembelajaran pada satuan pendidikan yang kemudian di susun Rencana Tindak Lanjut sebagai bagian dari kegiatan workshop APIK sehingga program ini senantiasa berkesinambungan. (Der/Ulm)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait