MALANGVOICE- Pembukaan Kampung Cempluk Festival (KCF) ke-6 yang dipublis MVoice, sore tadi, ternyata langsung mendapat apresiasi dari Pimpinan Komisi X DPR RI yang mewakili Malang Raya, Ridwan Hisjam. “Wah, Kampung Cempluk top markotop,” katanya.
Pujian itu disampaikan Ridwan melalui media komunikasi whatsapp, beberapa menit stelah berita terkespose. Perhelatan kelas desa yang dipusatkan di Dusun Sumberejo, Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang , itu benar-benar memukaunya.
“Saya lihat foto-fotonya, wah, tidak nyangka. Tentu saya bangga, bagaimana tidak, atraksi budaya yang dilaksanakan di desa ternyata begitu memukau. Bagaimana kalau 33 kecamatan di Kabupaten Malang bisa melaksanakan agenda wisata budaya seperti itu, dan dipuncaki dengan acara festifal budaya nusantara level kabupaten,” tuturnya.
Tokoh Golkar asal Jatim itu mengaku terinspirasi dengan perhelatan Festival Kampung Cempluk itu. “Kalau mulai desa, kecamatan, kabupaten/kota dan propinsi punya festival, bahkan sampai tingkat pusat dan agendanya terjadwal, pasti bisa menjadi agenda pariwisata budaya secara nasional, bahkan internasional,” tegasnya bersemangat.
Ridwan Hisjam juga mengingatkan, pada Jumat, 26 September, bertempat di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, dia juga telah melaksanakan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR. Sesungguhnya, kata dia, itu juga sangat relevan dalam hal penguatan budaya dalam implementasinya.
Dijelaskan juga, target wisatawan nusantara sebanyak 200 juta pada 2015 telah dapat dicapai oleh Kementerian Pariwisata, begitu juga target wisatawan mancanegara sebanyak 10 juta orang.
Selanjutnya, sambung dia, juga di Kota Malang, pada tgl 9 dan 10 Oktober mendatang dilaksanakan Seminar Nasional ‘Pariwisata Berbasis Budaya’, yang akan dihadiri para kepala dinas pariwisata, pelaku usaha, aktifis dan cendekiawan pariwisata seluruh Tanah Air.